https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

2022 Jadi Tahun Pahit Bagi Riau, Realisasi PSR Nol!

2022 Jadi Tahun Pahit Bagi Riau, Realisasi PSR Nol!

Ilustrasi-perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Siak. (Foto: Sahril)


Pekanbaru, elaeis.co - Tahun 2022 menjadi tahun pahit bagi Provinsi Riau. Sebagai daerah penghasil sawit terbesar di Indonesia, realisasi Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) tahun ini justru nol.

Hal ini diungkapkan oleh Vera Virgianti, Kepala Bidang Produksi Dinas Perkebunan Provinsi Riau saat diskusi Problematika Perkebunan Sawit Rakyat di Riau, Selasa (27/12) kemarin. 

Dia mengatakan, kondisi ini terjadi lantaran ada dua persyaratan baru yang semakin membuat petani kesulitan memenuhinya.  

"Karena persoalan ini, PSR Riau masih belum juga pecah telor. Di aplikasi PSR Online sudah terdata hampir 13.950 hektare yang mengusulkan dan masih dalam berbagai proses," kata Vera.

Bahkan dari jumlah itu, lanjut Vera, baru 6 persen yang sudah masuk tahap verifikasi di tingkat kabupaten. Sedangkan lainnya masih terganjal pada persyaratan. 

"Intinya sekarang, petani kesulitan melengkapi persyaratan. Yang sudah proses verifikasi itu baru 6 persen dari 13 ribu hektare itu. Baru sekitar 800 hektare. Dan itu pun belum naik ke provinsi, masih di dinas kabupaten/kota," ujar Vera. 

"2022 sudah hampir tutup tahun, artinya Riau tahun ini pertama kali dalam sejarah tidak mendapatkan itu sama sekali," tambahnya.

Komentar Via Facebook :