https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

55 PBS Sawit yang Beroperasi di Kotim Diminta Tampung Alumni Beasiswa Sawit

55 PBS Sawit yang Beroperasi di Kotim Diminta Tampung Alumni Beasiswa Sawit

Pelepasan secara simbolis para penerima beasiswa sawit dari Kabupaten Kotim. foto: MC Kotim


Sampit, elaeis.co - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Rusmiati, secara simbolis melepas mahasiswa penerima Beasiswa Sumber Daya Manusia Perkebunan Kelapa Sawit (SDMPKS) tahun 2024. Acara yang bertempat di Rumah Jabatan Bupati Kotim ini turut dihadiri oleh berbagai pihak yang mendukung program tersebut.

Rusmiati mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kotim, Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng, serta perwakilan perusahaan besar swasta (PBS) kelapa sawit seperti PT Best Agro Group, PT Bumitama Gunajaya Agro (BGA) Group, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Kalteng, dan Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Cabang Kotim yang telah berperan aktif dalam menyukseskan program beasiswa sawit ini.

“Tahun ini sebanyak 31 calon mahasiswa dari Kabupaten Kotim lulus untuk menerima beasiswa sawit, baik dari jalur afirmasi maupun reguler. Mereka akan melanjutkan pendidikan di berbagai perguruan tinggi di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera,” jelasnya dalam keterangan resmi Pemkab Kotim dikutip Kamis (19/9).

Dia juga menegaskan harapannya agar 55 PBS kelapa sawit yang beroperasi di wilayah Kotim dapat menjadi lapangan pekerjaan bagi putra-putri daerah. “Saya berharap para penerima beasiswa sawit dapat mengabdi kembali ke daerah setelah menyelesaikan pendidikan mereka,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Rusmiati menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima beasiswa. Ia berpesan agar mereka menjaga disiplin, tidak membuat masalah, dan menjaga nama baik daerah serta keluarga.

“Perlu diketahui bersama bahwa pentingnya berprestasi dalam perkuliahan untuk dapat berperan sebagai ujung tombak pembangunan daerah, khususnya dalam pengembangan usaha perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kotim,” tukasnya.

"Dengan dukungan dari berbagai pihak dan semangat para penerima beasiswa, diharapkan program SDMPKS dapat menghasilkan generasi penerus yang berkualitas dan berdedikasi tinggi dalam pembangunan daerah".


 

Komentar Via Facebook :