https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

70 Persen Produk Dilego di Pasar Global, Sawit Kebal Pandemi

70 Persen Produk Dilego di Pasar Global, Sawit Kebal Pandemi

Bongkar muat CPO di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta (TEMPO/Puspa Perwitasari)


Jakarta, Elaeis.co - Sekitar 70 persen dari produk sawit Indonesia diedarkan untuk memenuhi permintaan di pasar global. Ini mengukuhkan posisi kelapa sawit menjadi salah satu tokoh utama dari sektor pertanian dalam aktivitas perekonomian Indonesia.

Tersebar di 26 provinsi dengan total luas lahan mencapai 16,38 juta hektar, produksi minyak sawit Indonesia di tahun 2019 dan 2020 mencapai lebih kurang 47,40 juta ton. Sebanyak 37,3 juta ton diantaranya diekspor dan Indonesia menguasai 55 persen pangsa pasar (market share) global pada 2020.

Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Dedi Junaedi mengatakan, sektor pertanian masih bisa tumbuh pada masa pandemi, salah satunya berkat kelapa sawit.

"Sebelumnya di 2020, ekonomi Indonesia mengalami konstraksi sebesar 2,07 persen. Di tengah kontraksi ekonomi tersebut, sektor pertanian masih bisa tumbuh positif sebesar 1,75 persen di mana kelapa sawit menjadi salah satu kontributor utamanya," kata Dedi, seperti dikutip WE Online, kemarin.

Di tahun yang sama, kinerja ekspor kelapa sawit meningkat 13,6 persen. Pencapaian ini diharapkan dapat memicu motivasi para pengelola kebun sawit.

"Dalam beberapa bulan terakhir, produsen sawit menikmati harga yang tertinggi dalam dekade terakhir. Semoga ini jadi motivasi bagi para pengelola kebun sawit untuk meningkatkan pengelolaannya," tambahnya.

Dedi menilai kinerja kelapa sawit sudah cukup bagus sehingga harus dijaga dan ditingkatkan daya saingnya. Pengelolaan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan harus terus ditingkatkan, salah satunya melalui penguatan regulasi sertifikasi ISPO.

Komentar Via Facebook :