Berita / Sumatera /
Antisipasi Kemarau, Pokmas Binaan BRGM di Riau Bangun Sekat Kanal
Pekanbaru, Elaeis.co - Saat musim kemarau keberadaan di lahan gambut sangat penting. karenakan lahan gambut yang kering, dengan tinggi muka air dibawah 0.4 meter, akan rentan terbakar.
Untuk antisipasi hal tersebut, Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) yang memilliki mandat untuk memfasilitasi restorasi gambut di 7 Provinsi, telah membangun infrastruktur pembasahan gambut (IPG).
IPG yang dibangun BRGM bertujuan untuk menjaga keseimbangan hidrologis gambut, termasuk didalamnya mengatur tingkat kebasahan dan kelembaban gambut itu sendiri. Bentuknya bisa berupa pembangunan sekat kanal, sumur bor dan timbun kanal.
Tahun ini, pembangunan sekat kanal bersama kelompok masyarakat telah dilakukan di Provinsi Riau. Tepatnya di Desa Resam Lapis, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis.
Menurut Sekretaris Pokmas Seroja, Iir Frimansyah dalam siaran persnya yang dikirim ke Elaeis.co, Sabtu (10/7) Desa Resam Lapis, memiliki sejarah kebakaran yang cukup hebat pada tahun 2019. Hal ini disebabkan, air yang seharusnya membasahi gambut keluar melalui parit. Berdasarkan itu lah sekat kanal dibangun di tahun ini.
"Pembangunan sekat kanal yang dilakukan Pokmas sudah dimulai sejak Juni 2021 lalu. Sejauh ini, Pokmas bersama 15 anggotanya telah berhasil membangun 5 dari 7 unit sekat kanal yang direncanakan," terangnya.
“Dua unit lagi akan segera kami selesaikan pekerjaannya," imbuhnya.
Dalam pembangunannya, BRGM memilih areal yang memang rawan akan kebakaran. Pemilihan lokasi ini tidak lepas dari harapan pokmas agar lahan gambut menjadi basah sehingga tidak terbakar lagi.
“Semoga dengan dibangunnya sekat kanal ini, lahan gambut di desa kami tetap basah meskipun kemarau," tandasnya.
Komentar Via Facebook :