https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Apkasindo Sumsel Lepas Keberangkatan Calon Mahasiswa Peraih Beasiswa Sawit

Apkasindo Sumsel Lepas Keberangkatan Calon Mahasiswa Peraih Beasiswa Sawit

M Yunus, salah satu petani sawit dan ubsur pengurus DPW Apkasindo Sumsel, melepas keberangkatan para mahasiswa penerima beasiswa sawit dari Ditjenbun dan BPDPKS di Bandara SMB, Palembang, Sumsel, Seni


PALEMBANG, elaeis.co - Para pengurus DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melepas dan mendoakan keberangkatan puluhan calon mahasiswa peraih beasiswa sawit.

"Yang kita berangkatkan kali ini melalui Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang ada 74 calon mahasiswa AKPY," kata Wakil Ketua DPD Apkasindo Sumsel, M Yunus, kepada elaeis.co, Senin, 2 September 2024.

AKPY yang dimaksud Yunus adalah Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta yang dipercaya oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dan Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjenbun) untuk menerima mahasiswa beasiswa sawit.

Baca juga: 26 Peserta Beasiswa BPDPKS Asal Sumbar Kembali Dilepas Apkasindo

Yunus melepas keberangkatan para mahasiswa sawit tersebut sebagai perwakilan dari Slamet Effendi, Ketua DPW Apkasindo Sumsel, yang kebetulan berhalangan hadir.

"Saya diminta Pak Dhe (panggulan hormat kepada Slamet Effendi yang telah berusia 70-an tahun -red) untuk melepas keberangkatan anak-anak yang orangtuanya merupakan petani sawit dan anggota Apkasindo Sumsel," ujarnya menerangkan.

Yunus bilang, sebelumnya Apkasindo Sumsel juga sudah melepas keberangkatan 17 calon mahasiswa peraih beasiswa sawit ke kampus Citra Widya Edukasi (CWE) Bekasi, Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Baca juga: Selain Usaha Keluarga, Alumni Beasiswa Sawit Diharapkan Kembangkan Industri Sawit

Yunus mengatakan, semua para mahasiswa penerima manfaat beasiswa sawit dari BPDPKS dan Ditjenbun Kementerian Pertanian (Kementan) adalah anak-anak petani kelapa sawit dari berbagai kabupaten di Sumsel.

"Dan ada juga para mahasiswa beasiswa sawit yang orangtuanya adalah para buruh di perusahaan-perusahaan sawit," ucap pria kelahiran Kabupaten Batubara, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) ini.

 

"Pokoknya kami ini berupaya sekuat mungkin agar beasiswa sawit itu benar-benar diterima oleh para generaai muda yang ada hubungannya dengan sawit, seperti anak petani yang saya sebutkan tadi," ujarnya.

Dia juga mengungkapkan rasa salutnya terhadap Benny, mahasiswa penerima beasiswa sawit yang kukiah di Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI) Medan, Sumut.

Kata dia, Benny terus-menerus dan tetap bersemangat turut mendampinginya dalam beberapa kali acara pelepasan keberangkatan para mahasiswa penerima beasiswa sawit ke berbagai kampus sawit di Indonesia.

Baca juga: Tolen Minta Semua Asosiasi Petani Dapat Jatah Usulkan Penerima Beasiswa Sawit

Benny, kata Yunus, adalah contoh generasi muda yang merupakan anak petani dan berprestasi di kampus ITSI serta telah mengikuti berbaai even, termasuk even skala ASEAN yang berlangsung di Laos beberapa waktu yang lalu.

"Pak Dhe Slamet dan seluruh pengurus Apkasindo Sumsel tentu berharap tidak hanya Benny yang berprestasi, tetapi juga puluhan mahasiswa penerima beasiswa sawit asal Sumsel juga punya prestasi yang sama, bahkan lebih," kata dia.

"Dengan melihat antusiasme para generasi muda untuk kuliah di bernagai kampus perkebunan, kami dari Apkasindo Sumsel menjadi yakin kalau masa depan perkebunan sawit akan terus berkesinambungan," tegas Yunus.

Baca juga: Program Beasiswa Anak Petani Sawit Dinilai Masih Jauh Dari Sasaran

Pihaknya pun berharap agar kuota beasiswa sawit untuk anak-anak petani sawit dari berbagai kabupaten di Sumsel semakin diperbanyak oleh Ditjenbun dan BPDPKS pada tahun-tahun berikutnya.
 

Komentar Via Facebook :