https://www.elaeis.co

Berita / Nasional /

B40 Bakal Diujicobakan ke Kereta Api, Kapal, Alsintan, Hingga PLTD

B40 Bakal Diujicobakan ke Kereta Api, Kapal, Alsintan, Hingga PLTD

Kereta Api menjadi salah satu moda transportasi yang akan diujicobakan untuk menggunakan B40. (Foto: ist)


Jakarta, elaeis.co - Tidak lama lagi Pemerintah melalui Kementerian Eneegi dan sumberdaya Mineral (ESDM) bakal mengujicobakan penggunaan biodiesel 40 (B40) ke berbagai moda transportasi umum.

Ujicoba dan penggunaan B40 ini merupakan yang pertama kali. Sebelumnya unicoba selalu dilakukan pada produk otomotif, khususnya mobil dengan berbagai tipe mesin.

Dari laman redigest.web.id yang dikutip elaeis.co, Minggu (26/5/2024), disebutkan bahwa ujicoba pertama di luar otomotif akan dilakukan pada kereta api. 

Lalu menyusul diujicobakan pada kapal laut, kemudian ke berbagai alat berat, alat mesin pertanian (alsintan), hingga diujicobakan ke pembangkit listrim tenaga diesel (PLTD).

Pihak terkait yang ada di Kementerian ESDM, yakni Lembaga Minyak dan Gas Bumi (Lemigas), akan melakukan ujicoba ini selama 8 bulan. 

Guna melaksanakan uji coba ini, Lemigas telah melaksanakan inspeksi bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Pertamina Patra Logistik, dan PT KAI Logistik di Stasiun Arjawinangun pada 14 Mei lalu.

Kepala Lemigas, Mustafid Gunawan, mengatakan pihaknya tengah melakukan survei pembangunan infrastruktur penunjang ujicoba biodiesel B40 di kereta api.

Kata dia, sebelumnya Pemerintah telah melakukan uji coba penggunaan biodiesel B40 pada sektor otomotif, khususnya mobil. 

"Namun kemudian Pemerintah memutuskan untuk mengaplikasikan biodiesel B35 pada otomotif," kata Mustafid Gunawan selaku 
Kepala Lemigas. 

Ia mengungkapkan, Kementerian ESDM sendiri sudah menetapkan kuota penyaluran biodiesel B35 sebanyak 13,41 juta kiloliter pada 2024.

Sekadar mengingatkan, sebelumnya pada 2022 lalu, KAI dan Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan uji coba pengaplikasian biodiesel B100 pada kereta pembangkit P 0 09 02. 

"PT KAI bahkan sempat berencana untuk menggunakan biosolar B100 pada kereta pembangkit dan lokomotif miliknya," tegas Kepala Lemigas, Mustafid Gunawan.

Komentar Via Facebook :