Berita / Sumatera /
Buka Ram Sawit, BUMDes Ramaikan Persaingan Harga di Tingkat Petani
Bengkulu, elaeis.co - Pemerintah Desa (Pemdes) Pondok Kubang, Kecamatan Pondok Kubang, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Bengkulu, bersiap menggarap bisnis jual beli tandan buah segar (TBS) kelapa sawit untuk meningkatkan pendapatan asli desa.
Kepala Desa Pondok Kubang, Hasan Basri SPd mengatakan, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pondok Kubang akan membuka ram untuk menampung hasil panen sawit masyarakat setempat.
"Kegiatan BUMDes tahun 2023 akan kita fokuskan pada usaha jual beli TBS sawit," kata Hasan, kemarin.
Dia menjelaskan, rencana pembuatan ram sawit tentu saja bukan tanpa alasan. Pertimbangannya, sebagian besar masyarakat Desa Pondok Kubang merupakan petani sawit. "85 persen warga Desa Pondok Kubang memiliki lahan perkebunan kelapa sawit," sebutnya.
"Harapan kami, keberadaan ram bisa membuat harga jual sawit di tingkat petani menjadi bersaing. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.
Sebagai modal awal, sambungnya, Pemdes Pondok Kubang bakal menyalurkan dana penyertaan modal senilai kurang lebih Rp 150 juta ke BUMDes. Pengelola BUMDes diharapkan bisa memanfaatkan anggaran tersebut secara optimal dan memajukan usaha ini nantinya.
"Untuk jangka panjang, BUMDes tak hanya melayani pembelian TBS, tapi juga menyiapkan bibit sawit unggul dan pupuk untuk dijual kepada masyarakat. Kami optimis, BUMDes akan tumbuh dan berkembang serta berkontribusi terhadap pendapatan desa," tutupnya.
Komentar Via Facebook :