Berita / Nusantara /
Buset, Orang Utan pun Jadi Bahan Serang Sawit
Jakarta, Elaeis.co - Seorang pria bule memakan sepotong makanan ringan berbahan coklat dan menggunakan minyak sawit. Tak lama keluar darah dari cemilan itu. Kemudian muncul tayangan orang utan dan hutan yang gundul.
"Kampanye seperti inilah yang dilakukan aktivis anti sawit di Eropa dan Amerika. Mereka akan ikutkan produk makanan mana yang pakai sawit," kata Tuti Suryani Sirait, Regional Manager Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) dalam webinar yang digelar oleh Gamal's Institute, Jumat (12/11/2021) sore.
Pernah pula suatu waktu Tuti mendapat tugas untuk melihat perkebunan sawit yang akan dikembangkan di Kolombia. Di sana ia justru melihat banyak bukit yang sudah gundul sejak lama, jauh sebelum Kolombia berniat menanam sawit.
Tuti mengaku bertanya ke temannya di Kolombia mengenai hal ini dan bingung kenapa sawit di Indonesia yang ditanami di lahan yang gundul malah diserang.
"Karena kalian punya orang utan. Dan itu dijadikan alasan untuk menyerang sawit. Itu kata teman saya yang dari Kolombia itu ke saya," kata Tuti mengenang kunjungannya ke Kolombia.
Ia melihat dengan jelas kalau semua kritikan terhadap sawit diboncengi oleh persaingan dagang antara sesama produsen minyak nabati.
Ia menyebutkan, pembangunan industri kelapa sawit di Indonesia bukan tanpa masalah. "Tapi melihat begitu gencarnya serangan pihak asing terhadap sawit nasional, maka perlu diselidiki apa motif dari serangan tersebut."
Komentar Via Facebook :