Siak, elaeis.co - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Siak mengaku di daerah itu sempat menemukan distributor dengan sengaja melakukan penimbunan minyak goreng. Hal itu diduga dilakukan untuk meraup keuntungan di tengah tingginya harga minyak goreng.

"Awal-awal dulu, ada kita temukan distributor dengan sengaja melakukan penimbunan minyak goreng. Tapi langsung kita tindak," kata Kadisperindag Siak, Wan Ibrahim kepada elaeis.co, Jumat (25/2).

Penindakan dilakukan kata Wan Ibrahim lantaran penimbunan itu sangat merugikan masyarakat. Karena itu pula, Disperindag gencar melakukan sidak ke supermarket maupun ritel-ritel modern yang ada di Kabupaten Siak, Riau.

"Setelah kejadian itu, tidak ada lagi. Saya pastikan, tak ada penimbunan minyak goreng di Siak. Begitu juga kasus minyak goreng palsu, tak ada di kita (Siak)," tegas Wan.

Kendati begitu, Wan tidak menampik masih terjadi kelangkaan minyak goreng di Kabupaten Siak.

Ia pun mengaku, sudah beberapa kali berkoordinasi dengan Pemprov Riau agar lebih memerhatikan Kabupaten Siak.

"Memang, di Pemprov keterbatasan minyak goreng ini juga terjadi. Tapi kita berharap, Pemprov lebih memerhatikan Siak. Jangan hanya kabupaten/kota lain saja yang diperhatikan," pungkasnya.