Bengkalis, elaeis.co - Lewat penyelidikan mendalam, akhirnya tim Opsnal Satreskrim Polres Bengkalis dan Polsek Mandau berhasil menangkap dua pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi di Kota Duri, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Kedua tersangka merupakan anggota kawanan dari 14 orang pelaku perampokan truk pengangkut inti sawit di jalan Lintas Duri-Dumai Km 13, Desa Bumbung, Kecamatan Bathin Solapan.

“Kedua pelaku, masing-masing berinisial AS alias P (33) dan AH (21), diamankan bersama barang buktinya," kata Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Firman Fadhila, kemarin.

AS merupakan warga Jalan Lintas Duri-Dumai Km. 12 Ridian Desa Air Kulim, Kecamatan Bathin Solapan. Sedangkan tersangka AH, sehari-harinya bekerja sebagai buruh harian lepas dan tinggal di Dusun Karya RT. 017 RW. 007 Desa Banjar XII, Kec. Tanah Putih, Kab. Rokan Hilir, Riau.

"Para pelaku lainnya berinisial AK, DI, DD, RA, FI, TA, SI, GA, HA, BL, NU, serta CA, masih dalam pengejaran dan sudah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO),” ucapnya.

Dipaparkan Firman, tim juga berhasil menyita barang bukti 1 unit mobil Tronton plat BK 8355 XC warna merah atas nama FU, 1 unit mobil Tronton BM 8362 DL warna ungu atas nama RE, 1 unit mobil merk Mitsubishi  FU 415 Model Truck warna Putih Biru BL 8332 CL atas nama HK.

Lalu 1 unit Handphone merk Redmi, 1 unit Handphone merk OPPO Reno7 warna hitam, 1 buah masker wajah warna abu muda, 1 potongan lakban hitam, inti sawit dengan berat netto 33.850 Kg, 9 buah ember warna hitam, serta 1 buah terpal warna biru.

"Dari keterangan kedua tersangka, mereka mengakui melakukan perampokan karena sakit hati dan dendam karena tidak bekerja sama lagi dengan pemilik inti sawit yang diangkut oleh M Akbar selaku pelapor dalam perkara ini," ungkapnya.

Mereka lantas melakukan balas dendam dengan cara merampok truk pembawa inti sawit yang sudah diketahui jadwal pengirimannya.

“Para pelaku berhasil merampok truk yang mengangkut inti sawit setelah mengikat supir truk dengan lakban. Korban lalu di bawa dengan mobil lain dan dibuang di daerah Rokan Hilir,” pungkasnya.