https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Ekspor Produk Sawit dari Pasangkayu Tembus Pasar Malaysia

Ekspor Produk Sawit dari Pasangkayu Tembus Pasar Malaysia

Yaumil Ambi Djiwa, Bupati Pasangkayu, melepas ekspor RBD Stearin melalui Pelabuhan Tanjung Bakau bersama pihak Karantina Pertanian Mamuju. Foto: Dok. Pemkab Pasangkayu


Pasangkayu, elaeis.co - Kabupaten Pasangkayu terus tumbuh menjadi salah satu sentra perkebunan kelapa sawit di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). Ekspor produk turunan sawit yang dilakukan sejumlah perusahaan melalui Pelabuhan Tanjung Bakau, Pasangkayu, terus menggeliat.

Hal ini membuat Bupati Yaumil Ambo Djiwa bangga dan memberikan apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan yang terlibat dalam pengembangan perkebunan sawit yang berkelanjutan.

"Tren harga sawit sedang meningkat di pasar internasional. Dan saya harapkan tren positif ini juga memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Pasangkayu dan Sulbar pada umumnya," kata Yaumil.

Dari keterangan resmi yang diterima Elaeis.co, Kamis (20/1/2022), pernyataan itu diungkapkannya saat melepas secara resmi ekspor RBD Stearin, salah satu produk turunan minyak sawit mentah (CPO), sebanyak 6.000 metrik ton (MT).

RBD Stearin itu diekspor melalui Pelabuhan Tanjung Bakau, Pasangkayu, ke Malaysia. Nilai produk itu mencapai Rp 108 miliar.

"Peningkatan harga produk sawit juga berdampak terhadap peningkatan pendapatan penerimaan Bea Cukai melalui pungutan bea keluar (BK)," sebutnya.

Sementara itu, Agus Karyono selaku Kepala Karantina Pertanian Mamuju mengatakan, Malaysia, yang nota bene negara produsen sawit terbesar kedua di dunia setelah Indonesia, justru telah menjadi negara tujuan baru untuk ekspor sawit dan turunannya dari Pasangkayu.

"Tahun kemarin, komoditas sawit dan turunannya diekspor ke Tiongkok, Pakistan, Korea Selatan, Philipina, Bangladesh. Sedangkan tahun ini ada permintaan dari negara tetangga," paparnya.

Kata Agus, penambahan mitra dagang merupakan salah satu upaya meningkatkan program gerakan tiga kali lipat ekspor (Gratieks).

"Kami berharap ada upaya lain yang ikut mendukung Gratieks," ujarnya. 


 

Komentar Via Facebook :