Berita / Nasional /
Ganjar Terus Gaungkan Badan Sawit Nasional, Petani: Itu Bagus, Tapi Nggak Perlu
Jakarta, elaeis.co - Capres nomor urut 03, Ganjar Pranowo akan membentuk Badan Sawit Nasional jika terpilih pada Pemilu 2024. Program itu pun menjadi sorotan para petani dan pelaku usaha perkebunan kelapa sawit.
Menurut Sekertaris Jenderal DPP Apkasindo Perjuangan, A. Sulaiman H Andi Loeloe, wacana yang digaungkan Ganjar bagus. Namun ia menilai BPDPKS yang dibikin pemerintah saat ini sudah cukup bagus meski perlu perbaikan dan penyempurnaan seperti dukungan seluruh menteri terkait.
"BPDPKS juga memiliki regulasi yang mengatur. Harapan kita program yang dihadirkan BPDPKS lebih berpihak kepada pekebun," kata Sulaiman saat berbincang dengan elaeis.co, Selasa (6/2).
Sulaiman mengatakan, hulu dan hilir perkebunan rakyat perlu diperkuat oleh BPDPKS. Sebab ia menilai saat ini BPDPKS lebih cenderung mengurusi hulunya saja, sehingga posisi tawar petani sangat lemah. Padahal apapun yang dihasilkan oleh petani, harus tetap berurusan dengan bagian hilir seperti industri dan pasar.
"Di ranah hilir ini lah petani sangat lemah, padahal hasil produksi petani harus segera ditangani atau diolah," jelasnya.
Bayangkan saja, lanjut Sulaiman, jika pabrik kelapa sawit memperkecil penerimaan pasokan dari pekebun, tentu akan berdampak pada kesejahteraan petani atau keberlanjutan usaha petani.
"Program calon presiden yang menyangkut ketersediaan pupuk dengan harga terjangkau, itu perlu direspon baik karena pupuk atau saprodi merupakan kebutuhan utama bagi petani. Bahkan sebagian besar penghasilan petani habis dibelanjakan untuk membeli pupuk, maka dengan program pupuk murah perlu diapresiasi," pungkasnya.
Komentar Via Facebook :