INHU, Elaeis.co - Seorang istri memperkarakan suaminya sendiri ke polisi. Sikap itu menunjukkan keberatan atas perilaku suami terhadap adik kandungnya sebulan lalu.  

Pasalnya, korban sebut saja Bunga (9), warga Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, mendapat perlakuan tidak senonoh dari abang iparnya sendiri. Hal ini baru diketahui SPN (25) kakak kandung korban pada 29 Juni 2021. 

"Menurut SPN, saat itu ibunya melihat bunga sedang nangis tanpa sebab di rumah. Kenapa menangis? tanya ibu, adik menjawab karena abang ipar jahat kepada ku, dua kali dia meraba tubuhku," SPN bercerita awal kejadian itu.

Tak sanggup mendengar keluh bunga, sang ibu langsung menceritakan kejadian itu kepada kakak korban sekaligus istri pelaku. "Bunga tak mau berbicara saat ditanya apa yang dilakukan oleh suami saya. Namun dia menunjuk kearah dada dan alat vitalnya sendiri," kata SPN. 

Belum puas dengan isyarat tubuh sang korban, SPN kembali menanyakan kapan pertama kali perbuatan itu dilakukan oleh pelaku.

"Sambil menangis, bunga menyebut pada 14 Juni 2021, saat itu ibunya ke sekolah dan di rumah hanya ada dirinya bersama pelaku. Lalu, cara paksa bunga diajak ke dalam kamar hingga perbuatan cabul dialaminya. Pelaku juga mengancam korban untuk tidak bercerita ke siapa pun," kata dia. 

Setelah mendengar semua unek-unek korban, SPN naik pitam dan melaporkan suaminya ke polisi.  

Kapolres Inhu, AKBP Bachtiar Alponso mengatakan pelaku berinisial RM (27) itu telah diringkus oleh anggota unit Reskrim Polsek Rengat Barat, di rumahnya pada Jumat (30/7) kemarin.

"Pelaku sudah kita tahan, saat ditangkap pelaku tidak melakukan perlawanan dan mengakui perbuatannya. Saat ini pelaku telah menjalani pemeriksaan," kata Bachtiar dalam keterangan tertulis kepada Elaeis.co, Minggu (8/8).