Berita / Sumatera /
Gubernur Bengkulu Berharap Petani Sawit Serap KUR Hingga Rp 10 Triliun
Bengkulu, elaeis.co - Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menetapkan target ambisius, yaitu menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp 10 triliun di Bengkulu pada tahun ini. Dia mengajak para petani sawit di provinsi ini untuk memanfaatkan KUR sebanyak-banyaknya guna mendukung pengembangan usaha mereka.
Menurutnya, kucuran KUR akan mendorong pertumbuhan sektor pertanian, khususnya industri kelapa sawit, dan memberikan dorongan ekonomi kepada masyarakat petani di daerah tersebut.
"KUR sangat penting sebagai sumber pendanaan yang terjangkau bagi petani sawit. KUR merupakan solusi yang efektif untuk memenuhi kebutuhan modal usaha bagi petani dengan persyaratan yang lebih fleksibel dan suku bunga yang rendah. Dengan memanfaatkan KUR, petani sawit di Bengkulu dapat mengembangkan usaha mereka secara berkelanjutan, meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan ekonomi mereka," kata Rohidin, Minggu (25/6).
Dalam upaya mencapai target penyaluran KUR yang ambisius ini, pemerintah daerah Bengkulu telah mengintensifkan program penyuluhan dan pelatihan bagi petani sawit. Program-program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman petani terkait manfaat dan proses pengajuan KUR. Gubernur Mersyah juga berencana untuk mengoptimalkan kerjasama dengan lembaga keuangan setempat guna memudahkan proses penyaluran KUR kepada petani sawit.
"Kami akan mengintensifkan program penyuluhan dan pelatihan bagi petani sawit agar pemahaman mereka terhadap manfaat dan proses pengajuan KUR. Kami juga berencana untuk mengoptimalkan kerjasama dengan lembaga keuangan setempat guna memudahkan proses penyaluran KUR," tuturnya.
Ketika ditanya tentang manfaat yang bisa diperoleh petani sawit dari KUR, Rohidin menjelaskan, petani sawit mudah mendapatkan akses modal untuk meningkatkan produktivitas kebun sawit mereka. Ini akan membantu mereka mengadopsi teknologi modern, memperbaiki infrastruktur, dan meningkatkan kualitas hasil panen.
"Dengan adanya KUR, petani sawit akan lebih mudah mendapatkan akses modal untuk meningkatkan produktivitas kebun sawit mereka. Ini akan membantu mereka mengadopsi teknologi modern, memperbaiki infrastruktur, dan meningkatkan kualitas hasil panen. Dengan demikian, petani sawit di Bengkulu akan dapat bersaing secara global dan meraih keuntungan yang lebih besar," ungkapnya.
Sejumlah petani sawit di Bengkulu mengaku sudah merasakan manfaat KUR. Salah seorang petani, Budi Santoso, mengungkapkan, telah mendapatkan KUR dari perbankan di Bengkulu.
"Dengan KUR, saya dapat membeli bibit unggul, pupuk, dan peralatan modern untuk meningkatkan produktivitas perkebunan sawit saya. Saya optimis ini akan membawa kemajuan yang signifikan bagi sektor pertanian kami," ujarnya.
Komentar Via Facebook :