Bengkulu, elaeis.co - Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu menyatakan harga sawit di wilayahnya mengalami kenaikan.

Untuk dua Minggu kedepan, harga sawit di Bengkulu dibandrol Rp1.880,27/kg, atau naik sekitar Rp200/kg dibanding sebelumnya Rp1.675/kg.

"Harga Rp1.880/kg berlaku untuk dua Minggu kedepan. Harga ini sesuai hasil kesepakatan Tim Penetapan Harga TBS Pemprov Bengkulu," kata Kepala Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, Ir. Ricky Gunarwan, Rabu (14/9).

Rapat penetapan harga sawit yang digelar di salah satu hotel di kawasan Pantai Panjang, Kota Bengkulu ini juga dihadiri APKASINDO, GAPKI, Komisi II DPRD Bengkulu serta 10 pabrik kelapa sawit.

Sayangnya, dari 10 pabrik yang hadir, hanya 3 yang melaporkan invoice dalam rapat. Sisanya tidak. 

Sementara, Ketua GAPKI Bengkulu, John Irwansyah Siregar berharap, kedepannya dalam penghitungan harga TBS juga memasukkan harga cangkang sawit. 

Namun John meminta agar metode ini harus dikaji secara matang, bila perlu dibuat formula khusus. "Memang yang jadi masalah, tidak seluruhnya pabrik kelapa sawit menjual cangkang. Jadi, hal ini memang perlu dibahas lebih lanjut lagi," ujarnya