Berita / Sumatera /
Harga TBS Melambung Tinggi, SAMADE Inhu: Pupuk Juga Mahal Lho!
INHU, Elaeis.co - Asosiasi Sawitku Masa Depanku (SAMADE) Kabupaten Indragiri Hulu, Riau mengatakan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit dan pupuk di daerah itu saling kejar-kejaran.
Untuk pupuk sendiri entah apa yang mempengaruhi sehingga terjadi kenaikan harga di daerah itu. Kalau kenaikan harga TBS, tentu membikin petani daerah itu sumberingah. Seminggu kedepan harga sawit Rp 2.804,02 per kilogram
"Faktor kenaikkan harga TBS karena harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan masih tinggi. Tapi kenaikan harga pupuk, sampai saat ini kita tidak tahu penyebabnya," kata Ketua SAMADE Inhu, Gundra Irawan kepada Elaeis.co, Rabu (25/8).
Gundra Irawan sempat puyeng memikirkan pupuk tersebut. Soalnya selain harga tinggi, semua jenis pupuk juga langka di daerah tersebut.
"Kalau pun ada, harganya tinggi sampai Rp 450 ribu per karung, dulu hanya Rp 280 ribu per karungnya. Menurut penjual, mereka menaikan harga bukan tanpa alasan. Soalnya, harga distributor juga naik. Bahkan sangking mahalnya, pedagang pupuk enggan saat ini mengordernya ke distributor resmi," kata dia.
Karena itu Gundra berharap pemerintah dapat mempertimbangkan keluhan petani ini. Sebab, apabila problem ini berlarut-larut, petani bukanya untung atas dampak kenaikan harga TBS kelapa sawit, malahan rugi dikarenakan nilai perawatan cukup tinggi.
Komentar Via Facebook :