Berita / Sumatera /
Harga TBS Sawit di Riau Naik Perlahan, Petani : Semoga Gak Turun Lagi
Pekanbaru, elaeis.co - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Rokan Hulu, Riau terpantau mulai menunjukkan pergerakan positif usai pemerintah mengumumkan penghapusan pungutan ekspor minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya.
Seperti diungkapkan oleh Eko Asmoro, salah seorang pengepul kelapa sawit di Desa Pasir Utama, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Dia mengaku harga TBS dalam beberapa hari terakhir, perlahan terus mengalami kenaikan.
"Alhamdulillah sudah naik perlahan dalam beberapa hari terakhir. Hari ini harga sudah di PKS (pabrik kelapa sawit) PT Musim Mas Rp1.320 per kilogram," kata Eko kepada elaeis.co, Selasa (19/7).
Dia mengatakan, beberapa hari lalu, harga TBS di PKS PT Musim Mas sempat berada di harga Rp1.100/kg. Dengan kondisi ini, dia mengaku hanya membeli tandan buah segar (TBS) kelapa sawit petani dengan harga di bawah Rp1.000/kg.
"Kemarin terpaksa kita beli buah petani harga murah. Sekarang sudah lumayan, kita bisa kasih Rp1.100 lebih ke petani," tambahnya.
Sementara itu, Maskurin, petani sawit di desa tersebut mengaku bersyukur dengan kondisi harga TBS yang sudah mulai membaik. Dia berharap pergerakan harga TBS bisa terus meningkat.
"Kita berharapnya ya harta bisa di atas Rp3.000 lagi sekilonya. Mudah-mudahan lah ini naik terus. Karena kalau di bawah Rp1.000, tidak cukup untuk kebutuhan," ujarnya.
Komentar Via Facebook :