Sumbar, elaeis.co - Pergerakan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di pasaran sejak beberapa waktu belakangan terus menunjukkan gejala penurunan, terutama di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

"Agak turun dikit," kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Petani Kelapa Sawit (Apkasindo) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jufri Nur.

Melalui chat lewat aplikasi WhatApp yang diterima elaeis.co, Jumat (24/3), Jufri belum mau merinci detail penurunannya. "Ntar pak. Lg rapat verifikasi," tambahnya.

Diakui Jufri, pergerakan harga TBS sawit di Sumbar sejak beberapa waktu belakangan menunjukkan trend penurunan. Tapi diingatkan Jufri, angka penurunannya tidak tergolong tajam.

Kendati turun, ditambahkan Jufri, angka penjualan TBS sawit di Sumbar relatif masih tinggi dibandingkan dengan sejumlah daerah lainnya. "Contohnya Riau, masih di bawah kita," ungkap Jufri.

Dengan harga penetapan terakhir sebesar Rp2.906.52/kg, menurut Jufri, sudah memberi keuntungan bagi para pihak yang bergerak di sektor sawit di Sumbar, termasuk para petani.

Jufri tak mengharapkan harga sampai jatuh di bawah Rp2.000/kg. "Jangan sampai terjadilah," harap Jufri. " Apalagi Lebaran tidak lama lagi."