Pekanbaru, Elaeis.co - Dinas Perkebunan Riau mencatat perkebunan kelapa sawit yang ada di Bumi Lancang Kuning mampu memproduksi 7,7 ton lebih kelapa sawit dalam satu tahun. Hal ini dicatat disbun sepanjang 2019 lalu.

Kepala Bidang Pengembangan Usaha Disbun Riau, Sri Ambar Kusumawati kepada Elaeis.co memaparkan jumlah produksi kebun sawit Yadi terbagi atas tiga kategori. Yakni produksi rakyat, produksi Perkebunan Besar Negara (PBN) dan Perkebunan Besar Swasta (PBS).

"Dari data yang kita dapat untuk produksi perkebunan rakyat mencapai 3.602.751 ton," katanya, Jumat (22/10).

Dia mengatatakan, perkebunan ini tersebar di seluruh wilayah yang ada di Riau. Misalnya wilayah Kampar 540.709 ton, Rokan Hulu 689.382 ton, Pelalawan 450.082 ton, dan Indragiri Hulu 229.386 ton.

Selanjutnya, Kuantan Singing sebanyak 129.157 ton, Bengkalis 263.536 ton, Rokan Hilir 513.425 ton, Dumai 83.238 ton, Siak 430.374 ton, Indragiri Hilir 266.195 ton, terakhir Pekanbaru 8.267 ton.

Sementara untuk produksi PBN mencapai 274.111 ton. Sedangkan untuk PBS mencapai 3.854.235 ton kelapa sawit.

Untuk diketahui produksi ini dihasilkan oleh perkebunan yang luasnya mencapai 2.594.228 hektar. Yakni terbagi atas 1.444.594 hektar perkebunan rakyat, 102.081 hektar PBN dan 1.047.553 hektar PBS.