Palembang, elaeis.co - Ternyata tak cuma petani sawit bermitra di Riau yang merasakan penurunan harga tandan buah segar (TBS). Petani sawit bermitra di Provinsi Sumatera Selatan (sumsel) juga mulai merasakannya.

Bedanya, petani di Sumsel sedikit lebih beruntung. Jika di Riau harga turun hampir Rp 1.000/kg, di Sumsel hanya sekitar Rp129,76/kg.

Hal berdasarkan pengumuman Disbun Sumsel yang menetapkan harga TBS sebesar Rp 3.639,64/kg, turun dibanding periode sebelumnya Rp 3.769,40/kg.

Dijelaskan Fungsional Analis PSP Madya Disbun Sumsel, Rudi Arpian, turunnya harga kelapa sawit di wilayah itu lantaran masih rendahnya harga CPO. "CPO Indonesia kini hanya berkisar Rp 15.726/kg. Sedangkan di pasar internasional, harga CPO sudah berada di angka Rp 23.000/kg," katanya kepada elaeis.co, Rabu (11/5).

Dia juga menyebutkan bahwa saat ini di Malaysia harga TBS sudah menyentuh angka Rp 5.000 sampai Rp 6.000/kg.

"Sebenarnya jika tidak ada larangan ekspor bahan baku dan minyak goreng, besar kemungkinan petani sawit di Sumsel bisa menikmati harga seperti itu," ujarnya.

Berikut hasil penetapan harga TBS Sumsel yang berlaku hingga 19 Mei 2022 mendatang :

Usia 3 tahun Rp3.152,76/kg

Usia 4 tahun Rp3.239,80/kg

Usia 5 tahun Rp3.319,02/kg

Usia 6 tahun Rp3.388,95/kg

Usia 7 tahun Rp3.451,59/kg

Usia 8 tahun Rp3.508,37/kg

Usia 9 tahun Rp3.556,42/kg

Usia 10-20 tahun Rp3.639,64/kg

Usia 21 tahun Rp3.589,09/kg

Usia 22 tahun Rp3.546,90/kg

Usia 23 tahun Rp3.496,96/kg

Usia 24 tahun Rp3.440,26/kg

Usia 25 tahun Rp3.295,68/kg