Bengkulu, elaeis.co - Masih banyak warga miskin di Provinsi Bengkulu kesulitan untuk membiayai pendidikan anaknya. Pemerintah daerah diminta membantu warganya mengakses beasiswa.

Anggota Komisi X DPR RI, Dewi Coryati mengatakan, pemerintah pusat menyediakan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) untuk siswa SD, SMP, hingga SMA. Beasiswa ini merupakan bantuan uang tunai untuk anak yang berusia 6-21 tahun dengan kriteria miskin atau rentan miskin.

"Jadi, tidak ada kata tidak bisa sekolah. Semua bisa sekolah, termasuk anak petani kelapa sawit miskin yang hanya mengelola lahan sempit," kata Dewi, kemarin.

Menurutnya, penerima beasiswa PIP untuk jenjang SD/MI/sederajat akan mendapatkan Rp 450 ribu per tahun. Sedangkan jenjang SMP/MTs/sederajat akan mendapatkan Rp 750 ribu per tahun, dan jenjang SMA/SMK/MA/sederajat akan mendapatkan Rp 1 juta per tahun.

"Dana bantuannya tidak besar, tapi itu sangat membantu mereka," ujarnya.

Ia mengatakan, bantuan dana PIP 2022 yang telah diterima dapat dimanfaatkan oleh siswa jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK untuk membeli alat tulis, uang saku, uang transport, biaya uji kompetensi, dan biaya ujian praktek tambahan.

"Jadi itu sangat membantu mereka, kita harapkan itu juga bisa membantu anak petani kelapa sawit miskin untuk bersekolah," tutupnya.