Berita / Nasional /
Kalau Petani Kreatif, Sampah Efektif Jadi Pupuk Tanaman Sawit
Bengkulu, elaeis.co - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring mendorong agar petani kelapa sawit di daerah itu memanfaatkan sampah jadi pupuk organik.
Beberapa petani sawit di Bengkulu sebelumnya sudah mempraktikkan konsep tersebut dengan mendirikan Bank Sampah, dan mengelola limbahnya seperti sisa makanan dan sayuran menjadi pupuk organik.
Dalam upayanya mengelola sampah organik, petani tidak hanya membuang limbah rumah tangga ke tempat pembuangan sampah, namun juga secara aktif terlibat dalam mendaur ulang.
Hasilnya, mereka berhasil memproduksi lebih dari 1 ton pupuk organik setiap bulannya. Inisiatif seperti ini tidak hanya mendukung keberlanjutan lingkungan, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi baru bagi petani sawit.
"Kita jangan hanya menjadi pembuang sampah, tapi bisa mengelola sampah organik menjadi pupuk, bahkan beberapa petani sudah bisa memproduksi pupuk organik hingga 1 ton per bulan dari sampah organik rumah tangga," kata Usin kepada elaeis.co, kemarin.
Menurut Usin, memanfaatkan sampah organik sebagai pupuk adalah langkah cerdas dan berkelanjutan. Hal ini juga memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan.
Bank Sampah yang didirikan oleh petani sawit menjadi sarana yang efektif dalam mengumpulkan, mengelola, dan mengolah sampah organik. Melalui kerja sama komunitas, mereka telah membuktikan bahwa limbah rumah tangga dapat diubah menjadi sumber daya yang bernilai yang ramah lingkungan.
"Mari kita dirikan Bank Sampah, buktikan bahwa limbah rumah tangga dapat diubah menjadi sumber daya yang bernilai, yakni pupuk organik yang ramah lingkungan," tuturnya.
Komentar Via Facebook :