Berita / Serba-Serbi /
Kaum Ibu Dilatih Olah Limbah Sawit jadi Piring Anyam Bernilai Ekonomi Tinggi
Jambi, elaeis.co - Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian (MISETA) Universitas Jambi (UNJA) terus melaksanakan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
Kali ini tim PPK ORMAWA MISETA UNJA mengangkat tema “Zero Waste Production Management”. Tim melakukan sosialisasi dan pelatihan mengenai pemanfaatan limbah kelapa sawit menjadi produk olahan berupa piring anyam. Sasaran sosialisasi program ini ditujukan kepada ibu-ibu Kelompok Wanita Tani dan PKK beserta masyarakat Desa Serasah, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari.
Kegiatan ini dilakukan di Sanggar Tani yang terletak di RT02 Desa Serasah. Pelatihan pembuatan piring anyam yang dilaksanakan disambut antusias oleh pemerintah desa dan masyarakat Serasah.
Limbah kelapa sawit yang biasanya tidak dimanfaatkan, nyatanya dapat menjadi produk yang bernilai ekonomis dan bisa menjadi alternatif terbaik untuk meningkatkan UMKM yang ada di Desa Serasah.
Dilakukannya kegiatan sosialisasi dan pelatihan yang dikoordinasikan oleh tim PPK ORMAWA MISETA UNJA telah berdasarkan survei lapangan yang dilakukan sebelumnya mengenai potensi yang ada di desa tersebut.
“Saya sangat mengapresiasi dan sangat bangga dengan program yang diangkat oleh adik-adik PPK ORMAWA MISETA UNJA. Karena menurut saya pribadi, jika setelah pelatihan ini dilakukan dan masyarakat dapat menerapkan pratek pembuatan piring anyam ini dengan baik, maka tentunya dengan itu sangat memberikan dampak yang positif bagi kami masyarakat desa, terutama ibu-ibu PKK dan Kelompok Wanita Tani. Dengan adanya pelatihan ini saya berharap masyarakat menjadi lebih produktif, serta masyarakat dapat menyadari bahwa limbah dari salah satu potensi pertanian yang ada di desa ini bisa dimanfaatkan dengan baik,” kata Anda Yani, Kepala Desa Serasah, lewat keterangan resmi UNJA, kemarin.
Menurutnya, ilmu yang ditularkan para mahasiswa sangat berguna bagi masyarakat Desa Serasah. "Nanti kalau masyarakat Desa Serasah hendak mengadakan acara formal maupun non formal, piring anyaman ini bisa digunakan. Atau bahkan disewakan sehingga dapat menjadi salah satu pemasukan bagi masyarakat desa," tukasnya.
Dia juga berharap sosialisasi dari Tim PPK ORMAWA dapat diserap dengan baik oleh masyarakat sehingga dapat dipraktikkan secara berkelanjutan.
“Sosialisasi ini bagus, ilmunya sangat bermanfaat, dan penyampaian materi yang dilakukan oleh tim PPK ORMAWA juga mudah dimengerti oleh masyarakat di sini. Semoga ke depannya bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari masyarakat Desa Serasah,” ujarnya.
Komentar Via Facebook :