Jakarta, Elaeis.co - Sekretaris Jenderal Kementan, Kasdi Subagyono mengaku pihaknya menyetujui moratorium sawit dilanjutkan karena selain dapat memperbaiki kebun sawit juga mengoptimalkan produktivitas buah sawit Indonesia.

"Ya, lanjutkan. Sebab moratorium bisa meningkatkan produktivitas sawit kita," kata Kasdi dalam wabinar MORATORIUM SAWIT: Apa Setelah Tanggat 3 Tahun? yang ditengok Elaeis.co, Kamis (23/9). 

Persoalan buah sawit yang diutarakan Kasdi itu bukan tanpa alasan, sebab selama ini produktivitas sawit Indonesia masih rendah dibanding Malaysia.

Sawit di Indonesia, masih menghasilkan sekitar 3-4 ton minyak sawit mentah (CPO) per hektare. Sementara di Malaysia, bisa mencapai 5 ton dalam satu hektare-nya.

"Selain soal hasil buah, dalam tiga tahun masa moratorium sawit, Indonesia berupaya melakukan sertifikasi keberlanjutan (ISPO, red). Kita berharap, ISPO Indonesia ini juga diakui Internasional," kata dia. 

Direktur Program Penguatan Kelapa Sawit Berkelanjutan (SPOS) Indonesia, Irfan Bakhtiar juga mengatakan, pemerintah masih memerlukan moratorium untuk menuntaskan beberapa pekerjaan yang belum terselesaikan selama ini.  

"Moratorium jilid II masih perlu. Jika tidak dilanjutkan, bukan hanya petani, negara juga mengalami rugi banyak nantinya," kata dia dalam wabinar tersebut.