https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Ketua KTNA Inhu Panen Nanas Hasil Tumpang Sari dengan Kelapa Sawit, Hasilnya Menggiurkan

Ketua KTNA Inhu Panen Nanas Hasil Tumpang Sari dengan Kelapa Sawit, Hasilnya Menggiurkan

Ketua KTNA Inhu Yopi Arianto (sisi kiri dari depan) saat mengikuti panen nanas di Desa Rantau Bakung. (Hamdan/Elaeis)


Rengat, elaeis.co - Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), H. Yopi Arianto SE, melakukan panen nanas bersama dengan petani di Desa Rantau Bakung, Kecamatan Rengat Barat. 

Produktivitas buah nenas dari hasil tumpang sari perkebunan kelapa sawit itu menggiurkan. Pasalnya, Kelompok Tani Gambut Berkah (KTGB) binaan Bumdes mencapai puncak panen tergolong besar. 

Menurut mantan Bupati Inhu dua periode itu, terobosan Bumdes Rantau Bakung berhasil mengembangkan dan mengelola lahan dengan baik adalah merupakan cita-cita KTNA di tingkat nasional maupun level regional. 

"Mari kita saling bersinergi mendorong produktivitas hasil pertanian nanas menjadi potensi pendapatan sampingan bagi masyarakat sekitar," katanya kepada elaeis.co, Jumat (17/2). 

Kehadiran petani maupun kelompok tani yang terus membangun sinergitas baik itu dengan cara sharing tikar pikiran, sumbang saran, atau terkait pengelolaan pertanian dan sektor perikanan merupakan langkah positip untuk mendorong produktifitas hasil pertanian di Inhu. 

Terpisah, Kepala Desa Rantau Bakung, Kamaruzaman, menyampaikan bahwa ada sekitar 4 hektar kebun kelapa sawit dimanfaatkan untuk tanaman sela. Dari hasil panen itu nantinya diolah menjadi makan siap saji seperti Selai Nanas, Dodol Nanas, dan lainya.

"Hilirisasi industri penting, sebab dapat membantu penghasilan sampingan bagi petani kelapa sawit maupun ibu-ibu PKK di Desa. Alhasil terwujudnya home industri ini tingkat pengangguran bakal menurun," pungkasnya.
 

Komentar Via Facebook :