Berita / Nusantara /
Kumpulkan Petani, Aspekpir Dorong Perubahan Sektor Kelapa Sawit di Banten
Banten, elaeis.co - Aspekpir Indonesia terus mendorong kemajuan perkebunan kelapa sawit dan kesejahteraan petani lewat beragam programnya. Kali ini Aspekpir kumpulkan petani kelapa sawit, khususnya petani milenial di Provinsi Banten.
Silaturahmi di Provinsi Banten bukan karena tanpa sebab. Ini adalah langkah Aspekpir untuk meningkatkan kemajuan perkebunan kelapa sawit di wilayah tersebut. Untuk diketahui harga kelapa sawit di Banten merupakan salah satu harga terendah se-Nusantara. Provinsi serupa lainnya adalah provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
"Kita ingin tingkatkan wawasan petani, khususnya petani milenial yang baru terjun di perkebunan kelapa sawit di Banten ini," ujar Ketua Umum Aspekpir, Setiyono, Kamis (11/5).
Peningkatan wawasan itu diberikan Aspekpir lewat program seminar petani milenial, yang memang sudah digelar di berbagai provinsi lainnya.
"Kita lakukan edukasi, dan kita telusuri penyebab rendahnya harga kelapa sawit di provinsi ini," jelasnya.
Menurut Setiyono, banyak faktor yang membuat harga TBS itu rendah. Seperti ada indikasi pemakaian bibit palsu. Namun lantaran ini merupakan petani plasma, maka anggapan itu kecil kemungkinan terjadi. Lantaran kebun dibangun oleh perusahaan.
Namun faktor lain juga tidak sedikit. Misalnya permintaan pasar yang kurang, atau harga CPO yang juga tidak mendapat banyak pesanan lantaran kalah saing dengan minyak nabati dari komoditi lain.
"Lalu ada juga dampak dari sistem penetapan harga mulai dari tatacara hingga pemberlakukan rotasi penetapan. Apakah satu bulan sekali atau 4 kali dalam sebulan. Kita masih terus dalami agar petani semakin sejahtera," tandasnya.
Komentar Via Facebook :