Pekanbaru, Elaeis.co - Riau ternyata punya kopi khas lokal, yakni kopi liberika. Kopi ini dibudidayakan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Sayang, kopi ini kalah tenar dibanding produk kopi dari daerah lain.

Dalam peringatan Hari Perkebunan Nasional ke-64 di Balai Serindit Gedung Daerah Provinsi Riau, Selasa (14/12) kemarin, kopi liberika menjadi salah satu produk perkebunan yang dipamerkan. Upaya itu diharapkan bisa lebih mengenalkan kopi liberika kepada konsumen.

Gubernur Riau, Syamsuar, mengakui pemasaran kopi liberika di Riau masih sangat minim. "Makanya saya mengimbau dan mengajak semua kedai kopi dan kafe yang ada di Pekanbaru dan daerah lain di Riau, musti ada liberika," katanya saat mencicipi kopi tersebut. 

Uniknya, kata Syamsuar, meski kurang dikenal di Riau, tapi kopi liberika ternyata sudah merambah pasar luar negeri. 

"Sudah disampaikan juga oleh Dirjenbun Kementan bahwa liberika sudah masuk pasar internasional. Setiap ada kunjungan dari menteri ke Riau, pasti mereka tanya kopi liberika," ungkapnya.

"Tapi kita di Riau, sebagai penghasil liberika, tidak nampak barangnya di sini. Bisa-bisa nanti orang tidak percaya liberika dari sini," imbuhnya. 

Itu sebabnya dia mengajak kembali para pengusaha kuliner dan tempat nongkrong anak muda agar ikut aktif mengenalkan produk lokal tersebut kepada konsumen.

"Sekarang ini liberika dipasarkan ke luar Riau. Dan di sini, justru orang luar Riau yang selalu mencari kopi kita ini, apalagi orang Malaysia," pungkasnya.