Jakarta, Elaeis.co - Emak-emak di Dusun Lau Kersik, Desa Dalan Aman, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, punya kegiatan baru yang bisa menghasilkan duit. Yakni membuat piring keranjang berbahan dasar lidi sawit.

Selama ini ibu-ibu rumah tangga hanya memanfaatkan lidi sawit untuk sapu. Atau dibersihkan lalu dijual kepada pengumpul dengan harga Rp 2.800 hingga Rp 3.500 per kg. Tapi setelah mendapat pelatihan dari Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Utara, limbah tersebut bisa bernilai jual lebih tinggi.

“Ibu-ibu di Dalan Aman sebagian besar berprofesi sampingan mencari lidi kelapa sawit untuk menambah penghasilan keluarga. Selama ini pemanfaatan lidi hanya sampai di situ,” kata Kepala BPEK Daerah Sumut Sugianto Makmur, seperti dikutip Gesuri.id.

Agar lebih bernilai, BPEK Sumut memberikan pelatihan kepada emak-emak tersebut sehingga lidi yang sudah dibersihkan bisa langsung dibuat menjadi aneka ragam kerajinan seperti piring dan keranjang.

“Seperti kita ketahui, akhir-akhir ini banyak usaha kuliner menggunakan piring dari bahan lidi, tentu ini menjadi peluang bagi emak-emak untuk meningkatkan penghasilan,” kata Sugianto.

Sekretaris BPEK Sumut, Indah Dameria Lumban Tobing, menambahkan, instruktur yang melatih para ibu-ibu adalah perajin profesional yang memasok kerajinan piring lidi ke sejumlah pasar dan pusat kuliner. “Saat ini dia mengaku tidak sanggup memenuhi permintaan yang cukup tinggi. Semoga setelah dilatih, para ibu di desa ini bisa memanfaatkan peluang itu,” katanya.