Pekanbaru, Elaeis.co - Tiga anak petani anggota Koperasi Unit Desa (KUD) Bukit Jaya di Jorong Harapan Mulya, Nagari Koto Beringin, Kecamatan Tiumang, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, sudah menyelesaikan kuliah di Institut Pertanian Stiper (INSTIPER) Yogyakarta. Mereka bisa sekolah gratis karena mendapatkan Beasiswa Sawit yang didanai oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Ketiganya adalah Joko Saputra, Guntur Styanto, dan Arif. “Alhamdulillah, untuk program beasiswa, sudah tiga orang dari kampung kami yang menikmatinya,” kata Ketua KUD Bukit Jaya, Yusrizal, kepada Elaeis.co, Senin (4/10/2021).

Menurutnya, Joko dan Guntur sudah pulang ke kampung (pulkam) dan aktif membantu menyukseskan Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) yang diikuti anggota KUD Bukit Jaya. Sementara Arif saat ini melanjutkan pendidikannya ke jenjang sarjana (S1).

“Yang dua orang pulang dari INSTIPER langsung kita terjunkan ke lapangan. Sangat membantu sekali. Karena memang mereka sudah punya basic di situ dan sangat mudah memahami lapangan,” jelasnya.

Tahun ini belum ada anak petani anggota KUD Bukit Jaya yang meneruskan jejak ketiganya. Menurut Yusrizal, pihaknya sudah mengumumkan pembukaan seleksi beasiswa beberapa waktu lalu namun tidak ada yang mendaftar.

“Sudah dikasih tahu kepada anak-anak dan orang tua mereka. Tapi anak-anak mungkin maunya mengambil yang jurusan umum. Kalau beasiswa ini kan spesifikasinya khusus sawit. Namanya mau sekolah, tergantung kepada anaknya,” tukasnya.

Menurutnya, KUD Bukit Jaya akan memberi dukungan penuh pada anak anggota yang berminat untuk mendapatkan beasiswa.

“Bagi kami dari lembaga, pokoknya asal mereka minat, di-cover. Kami dukung penuh, karena butuh generasi penerus,” tutupnya.