https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Masuk Tahun Ketiga, Lebih 466 Ha Kebun Sawit Sudah Diremajakan

Masuk Tahun Ketiga, Lebih 466 Ha Kebun Sawit Sudah Diremajakan

Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan Wakilnya H Said Idrus Al Habsyie melakukan penanaman perdana peremajaan kebun sawit rakyat. Foto: Pemkab Banjar


Banjar, elaeis.co - Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan Wakilnya H Said Idrus Al Habsyie melakukan penanaman perdana peremajaan kebun sawit rakyat (PSR) di Desa Sumber Sari, Kecamatan Cintapuri Darussalam.

Saidi mengatakan, PSR merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan produktivitas tanaman perkebunan kelapa sawit dengan tetap menjaga luasan lahan sehingga perkebunan yang eksis saat ini dapat dimanfaatkan secara optimal. PSR mengedepankan pentingnya bercocok tanam atau budidaya sawit dengan baik dan penggunaan bibit unggul.

“Penanaman perdana ini juga sebagai bentuk dukungan nyata Pemkab Banjar dalam menjaga keberlangsungan pendapatan petani sawit di masa depan dan menjaga kontinuitas sawit sebagai komoditas strategis yang penting bagi perekonomian daerah dan nasional,” katanya melalui pernyataan resmi Pemkab Banjar dua hari lalu.

Dia menjelaskan, industri sawit telah mendorong pertumbuhan industri dalam negeri dengan memproduksi lebih dari 146 jenis produk hilir. Mulai dari produk pangan, produk industri, hingga produk energi.

“Dengan demikian dapat dikatakan bahwa sawit merupakan komoditas yang selalu diperlukan baik oleh masyarakat Indonesia maupun masyarakat dunia,” tukasnya.

Menurutnya, program PSR di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, sudah berjalan sejak tahun 2020 dan kebun yang sudah diremajakan seluas 466,95 hektare (ha). Kebun tersebut dikelola Gabungan Kelompok Tani (gapoktan) Ngudi Rahayu seluas 172,45 ha, Gapoktan Maju Bersama seluas 104,5 ha, dan Koperasi Unit Desa (KUD) Ikhlas Membangun seluas 189 ha.

Untuk meningkatkan kepesertaan PSR, menurutnya, pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian membantu penerbitan Surat Tanda Daftar Budidaya (STDB). Tahun ini penerbitan STDB ditargetkan sebanyak 20 ribu lembar bagi pekebun di 16 provinsi.

“Alhamdulillah, Kabupaten Banjar tahun 2022 ini bisa menerbitkan sebanyak 208 STDB dari target 200 STDB yang diberikan,” sebutnya.

“Semoga dengan PSR produktivitas kebun sawit semakin meningkat dan membawa kesejahteraan bagi para pekebun sawit di Kabupaten Banjar,” tambahnya.

 

Komentar Via Facebook :