https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Masyarakat Diberdayakan Kelola Lahan Tidur Jadi Agrowisata Hortikultura

Masyarakat Diberdayakan Kelola Lahan Tidur Jadi Agrowisata Hortikultura

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Indragiri Hulu, Paino (kiri), meninjau pengelolaan agrowisata holtikultura. Foto: Hamdan/elaeis.co


Rengat, elaeis.co - Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Indragiri Hulu, Provinsi Riau, Paino, meninjau pengelolaan agrowisata hortikultura di Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat, Selasa (16/8). Dari kunjungan itu dia menilai bahwa lokasi wisata baru itu punya prospek ke depan yang menjanjikan.

"Kegiatan kelompok masyarakat petani seperti ini sangat berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan hasil pertaniannya menggiurkan. Hal ini tentu berkat inovasi tani dalam pemanfaatan lahan tidur menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi," terangnya kepada elaeis.co. 

Pemberdayaan lahan tidur ini, katanya, dimotori langsung oleh Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) dengan tujuan supaya kelompok petani lebih optimal mengembangkan potensinya berbudidaya palawija.

"Pemerintah daerah mempersiapkan lahan dan sumber daya masyarakat yang layak. Poin dari kegiatan ini, agar petani dapat mengembangkan budidaya tanaman secara swadaya," katanya.

Terpisah, Lurah Pematang Reba, Suyono, menaruh harapan kepada petani agar mampu dalam bidang pengembangan holtikultura berbasis agrowisata yang hasilnya nanti dapat dinikmati konsumen semua kalangan.

Dia merinci, petani mengembangkan sebanyak 19 jenis tanaman di atas lahan tidur seluas dua hektare. Diantaranya gambas, buncis, timun, semangka, dan kacang panjang.

"Kegiatan ini memperkerjakan sebanyak 15 kepala keluarga. Estimasi empat bulan ke depan tanaman tersebut sudah panen puncak," sebutnya.
 

Komentar Via Facebook :