Rengat, elaeis.co - Seorang karyawan pabrik kelapa sawit milik PT Persada Agro Sawita (PT PAS) yang beroperasi di Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, mengalami kecelakaan kerja hingga dilarikan ke RSUD Indrasari Rengat, sekira pukul 02.00 WIB dini hari, Sabtu (24/6). 

Berdasarkan informasi dari salah satu tenaga medis yang dirangkum elaeis.co, di Ruangan Instansi Rawat Inap Bedah membenarkan ada pasien dirawat di Ruangan Observasi dengan luka bakar. 

"Benar pak, luka bakarnya mencapai 21,5 persen. Bagian yang terkena air panas bekas rebusan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di antaranya Muka, leher, kaki, paha, dada, dan kedua tangannya," terangnya kepada elaeis.co, Selasa (27/6). 

Dijelaskannya, pasien bernama Lingga (29), warga Desa Sungai Bangun, Kecamatan Rengat Barat tersebut akan menjalani operasi akibat luka bakar yang dialaminya. 

Terpisah, pihak Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Inhu lewat Bidang PHI telah turun ke lokasi pabrik, Senin (26/6) kemarin, guna menelusuri insiden kecelakaan kerja karyawan tersebut. Dari keterangan berbagai pihak, korporasi telah menerapkan standar K3 dalam melindungi keselamatan dan kesehatan para tenaga kerja dengan mencegah risiko terjadinya kecelakaan kerja. 

"Insiden tersebut terjadi karena kelalaian pekerja dengan membuka kran air rebusan tampa koordinasi. Kami juga telah memastikan hak-hak karyawan dan PT PAS menanggung semua budget perobatan," kata Rengga Bramantika, Kadisnaker Inhu kepada elaeis.co melalui telepon seluler. 

Selain itu, pihak dinas juga menekankan kepada perusahaan agar pasien dapat kembali bekerja setelah pulih dari kecelakaan kerja. "Management bersedia atas saran yang kita berikan," pungkasnya. 

Dalam peninjauan itu, Tim Disnaker secara langsung melihat lokasi pengolahan proses perebusan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit termasuk tabung yang menyembuhkan uap panas diduga menimpa korban Lingga saat beraktivitas.