https://www.elaeis.co

Berita / PSR /

Pelaksanaaan PSR Berjalan Lamban Meski Petani Sudah Diingatkan

Pelaksanaaan PSR Berjalan Lamban Meski Petani Sudah Diingatkan

Penanaman perdana sawit peserta PSR oleh Bupati Indragiri Hilir, HM Wardan, 8 Agustus lalu. Foto: Ist.


Rengat, elaeis.co - Realisasi Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau, berjalan lamban. Diantara KUD penerima hibah dari Badan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) tahun 2021, ada yang sampai sekarang belum melaksanakan proses tumbang chipping (cincang). 

Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Indragiri Hulu, Faisal Ilham, mengatakan, pihaknya sudah mengingatkan pengurus KUD penerima dana PSR agar segera merealisasikan anggaran yang sudah dikucurkan pemerintah pusat.

"Akan tetapi mereka menyatakan masih proses, perencanaan kerja menyesuaikan dengan rencana pencairan dana oleh BPDPKS," katanya kepada elaeis.co, Selasa (30/8).

Menurutnya, pengurus KUD yang realisasi PSR-nya berjalan lamban akan dikumpulkan untuk mencari penyebab lambannya pengerjaan di lapangan.

"Dalam waktu dekat mereka akan kita panggil datang ke dinas," tegasnya. 

"Tim monitoring kita jauh-jauh hari sudah mengingatkan ketika turun ke lapangan, namun sikap petani terkesan tak mendengarkan," sesalnya lagi.

Dia mengaku tidak tahu persis apakah pada program PSR ada batas waktu penggunaan anggaran.

"Kalau mengenai bagaimana sistem kontrak untuk menentukan berapa hari tenggat pelaksanaan kerja sampai program PSR tersebut selesai, kami tidak paham betul," sebutnya.

Pelaksanaan PSR di Indragiri Hulu terkesan lambat jika dibandingkan dengan petani penerima dana BPDPKS di Kabupaten Indragiri Hilir. Sebagaimana diketahui, 8 Agustus lalu petani sawit di Indragiri Hilir telah melakukan penanaman perdana PSR menggunakan dana BPDPKS usulan tahun 2021.

Ada dua kelompok petani (poktan) yang mendapat dana replanting sawit di Indragiri Hilir dengan luasan keseluruhan mencapai 154,5 hektare.

Kebun Poktan Berkah Tani Sejahtera dengan luas 65,5 hektare sudah selesai pekerjaan tumbang chipping atau siap tanam. Sedang kebun milik Poktan Tunas Mekar, Desa Junjangan, Kecamatan Batang Tuaka, dengan luas 89 hektare sedang dalam proses tumbang chipping.
 

Komentar Via Facebook :