Berita / Sumatera /
Pengurus Asosiasi Ini Sebut Petani Sawit Masih Layak Dapat Subsidi Pupuk
Padang, elaeis.co - Kendati harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit terus menunjukkan gejala membaik di pasaran, sejumlah pihak beranggapan bahwa kelompok petani sawit masih layak menerima subsidi pupuk dari pemerintah.
Dalam kalkulasi Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apksindo) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jufri Nur SE MM, selagi harga TBS di pasaran masih di bawah Rp3.000/kg, maka selama itu pula para petani sawit dinilai layak dibantu melalui subsidi pupuk.
"Karena pupuk merupakan salah satu biaya produksi yang paling tinggi," katanya kepada elaeis.co melalui sambungan telepon, Senin (27/2). "Teraakhir harganya melonjak sampai 150 persen."
"Kalau pemerintah menginginkan apa yang mereka sebut dengan sawit berkelanjutan, ya, seyogianya dipertimbangkan pemberian subsidi pupuk kepada para petani kelapa sawit," tambahnya.
Menurut Jufri, persoalan pupuk sering menjadi kendala bagi petani sawit untuk mempertahankan dan meningkatkan produktifitas kebunnya.
"Saya tak menutup mata, ada dan bahkan banyak petani yang tidak melakukan pemupukan terhadap kebunnya karena terkendala biaya," ungkapnya.
Pada saat kebun sudah harus dipupuk, menurut Jufri, sementara pada saat bersamaan dihadapkan kondisi keterbatasan dana, tak jarang petani tidak melakukan pemupukan terhadap kebun sawitnya.
"Taruhannya kan pada produktifitas kebun," tutupnya.
Komentar Via Facebook :