Berita / Sumatera /
Peserta PSR Didampingi, Hasil Panennya Dijamin Dibeli
Rantau Prapat, Elaeis.co - Tak sia-sia PT Siringo-ringo, anak usaha Musim Mas Grup, melakukan pendampingan terhadap puluhan petani sawit swadaya anggota Koperasi Maju Lancar Mandiri Labuhanbatu (MLML) selama mengikuti program peremajaan sawit rakyat (PSR). Kemarin, para petani itu sudah panen perdana di kebun yang berada di Lingkungan Bandar Gula, Kelurahan Pulo Padang, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu.
Manajer Musim Mas untuk Pendampingan Petani Swadaya, Rudman Simanjuntak, menyebutkan, perusahaan telah melakukan pendampingan terhadap anggota MLML sejak tahun 2019. Termasuk memberikan bimbingan terkait teknis administratif ketika berhubungan dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
“Dalam Program PSR ini Musim Mas mendampingi dan membantu petani dalam pemenuhan syarat-syarat untuk pengajuan program ini ke BPDPKS,” katanya kepada Elaeis.co, Rabu (22/12/2021).
Bantuan lain adalah mengupayakan agar para petani swadaya bisa mendapatkan kredit usaha rakyat (KUR) dari perbankan. “Perusahaan juga membantu petani dalam kegiatan budi daya kelapa sawit, mulai dari tumbang tanaman tua hingga panen. Perusahaan akan membeli hasil dari kebun petani yang sudah dilakukan peremajaan,” jelasnya.
Dia mengakui pada awalnya tidak gampang melakukan pendampingan tersebut. Sejumlah kendala muncul, seperti ada beberapa petani yang akan ikut program PSR tapi tidak lulus tahap BI-Checking. Akibatnya mereka terkendala mendapatkan dana pendamping KUR.
“Kendala lain, mayoritas petani memiliki legalitas tanah masih berupa SKT dan SKGR sehingga harus ditingkatkan menjadi SHM agar bisa mendapatkan dana KUR dari bank,” bebernya.
Saat ini Musim Mas melakukan pendampingan PSR terhadap dua kelompok petani swadaya. Yakni 19 petani anggota Koperasi MLML dengan luas lahan 51,52 hektar di Desa Tebing Linggahara Baru, Kecamatan Bilah Hulu, dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mekar yang beranggotakan 31 petani dengan luas lahan 66,65 hektar di Desa Tanjung Siram, Kecamatan Bilah Hilir.
“Nantinya kami yang akan membeli TBS dari kebun petani yang ikut Program PSR ini. Perusahaan menjadi avalis atau bapak angkat, akan membimbing dan mendapingi para petani sejak tumbang hingga panen,” kata Rudman.
“Kami akan bantu agar produktivitas kebun milik petani swadaya tersebut tinggi. Salah satu caranya adalah dengan menerapkan budi daya kelapa sawit yang berkelanjutan seperti dalam praktek tumbang dan chipping, penanaman kacangan atau mucuna bracteata, pemupukan yang sesuai dengan rekomendasi, serta perawatan kebun yang diterapkan oleh Musim Mas,” imbuhnya.
Komentar Via Facebook :