Berita / Sumatera /
Petani di Kabupaten Kaur Tanam Pala di Kebun Sawit
Bengkulu, elaeis.co - Sejumlah petani di Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, menjadikan pala sebagai tanaman sela di antara tanaman kelapa sawitnya.
Seorang petani sawit di Kaur, Sofyan mengatakan, penanaman pala di kebun sawit bertujuan untuk meningkatkan pendapatan tanpa menambah luas lahan. "Ada pendapatan tambahan setelah pala berbuah nanti," katanya, Sabtu (9/9).
Menurutnya, ide menanam pala muncul karena harganya cukup menggiurkan. "Saat ini antara Rp 75 ribu hingga Rp 85 ribu per kilogram," sebutnya.
Baca Juga: Stabilkan Harga Beras, Besok Bulog Bengkulu Gelar Operasi Pasar
Dia mengaku tidak sembarangan mengintegrasikan tanaman kelapa sawit dan pala. Lokasinya dipilih dengan lebih dulu melakukan analisis tanah dan kondisi iklim. "Maksudnya untuk memastikan kondisi yang cocok untuk pertumbuhan pala. Dan alhamdulilah tanaman pala bisa disandingkan dengan sawit, bahkan tumbuh subur," ujarnya.
Dia mengaku mendapatkan bimbingan teknis dari penyuluh pertanian sehingga bisa merawat dan memelihara dua tanaman di satu kebun dengan baik. "Saya dapat banyak masukan, termasuk pemilihan varietas pala yang sesuai, metode penyiraman yang optimal, serta tindakan pencegahan terhadap hama dan penyakit," ungkapnya.
Baca Juga: Lulusan STM ini Tawarkan Probost Sebagai Pengganti Pupuk Kimia, Diklaim Bisa Atasi Trek Sawit
Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Kaur, Jhon Dal, menilai integrasi pala dan sawit patut dicoba. Jika dibutuhkan, pihaknya siap memberikan bantuan teknis kepada petani.
"Kami siap mendukung dan berharap ini bisa menjadi contoh bagi petani di daerah lain yang ingin mengoptimalkan lahan perkebunan," pungkasnya.
Komentar Via Facebook :