Berita / Sumatera /
Petani Kelapa Sawit Harus Banyak Membaca
Bengkulu, elaeis.co - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Bengkulu (Unib) menyebutkan bahwa tingkat literasi petani kelapa sawit di Bengkulu masih rendah. Akibatnya, masih banyaknya petani kelapa sawit tidak memahami tentang pola menanam kelapa sawit hingga cara membudidayakan kelapa sawit yang benar.
Kepala Perpustakaan Unib, Dr Afarabi mengatakan, melihat rendahnya literasi, pihaknya terus mendorong peningkatan literasi di kalangan petani kelapa sawit di Bengkulu. Di mana hal tersebut akan ditugaskan kepada Duta Baca. Mereka inilah yang nantinya akan mendorong masyarakat khususnya petani kelapa sawit agar gemar membaca.
"Kita setiap tahunnya mengadakan pemilihan Duta Baca, dan mereka ini nantinya bertugas untuk melakukan sosialisasi dan mengajak masyarakat termasuk petani kelapa sawit untuk gemar membaca agar tingkat literasi kita meningkat," kata Afarabi saat memberikan kata sambutan di Grand Final pemilihan Duta Baca di Aula UPT Perpustakaan Unib, kemarin.
Ia menjelaskan, tingkat literasi Indonesia saat ini berada pada peringkat 62 dari 70 negara. Hal tersebut terjadi karena rendahnya budaya membaca buku.
"Rendahnya minat baca memang sudah jadi masalah sejak dulu. Kondisi ini berkaitan dengan angka melek huruf yang rendah di dalam negeri. Karena budaya membaca kita rendah, alhasil tingkat literasi kita juga berada di peringkat ke-62," ujarnya.
Oleh sebab itu, pihaknya setiap tahun mengadakan kegiatan pemilihan Duta Baca. Para pesertanya berasal dari mahasiswa yang kuliah di Unib. Mereka nantinya akan berkompetisi dan menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk meliterasi orang lain agar semakin gemar membaca.
"Duta baca inilah yang nantinya akan menjadi garda terdepan untuk meningkatkan literasi di Indonesia khususnya di Bengkulu," tutupnya.
Sementara itu, Rektor Unib, Dr Retno Agustina Ekaputri melalui Kepala Biro Perencanaan, Pembelajaran, dan Kemahasiswaan, Ir Titin Rahmawati MSi mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh UPT Perpustakaan Unib karena telah mengadakan kegiatan pemilihan Duta Baca ini.
"Kami berharap Duta Baca ini nantinya bisa meningkatkan minat membaca masyarakat termasuk petani kelapa sawit di Bengkulu," tutupnya.
Komentar Via Facebook :