https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Petani Mandiri Butuh Jaminan Harga Sawit

Petani Mandiri Butuh Jaminan Harga Sawit

Hasil panen sawit petani mandiri di Mukomuko dijemput oleh pengepul. foto: MC Mukomuko


Bengkulu, elaeis.co - Petani kelapa sawit mandiri atau swadaya di Bengkulu membutuhkan jaminan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit. Sebab meskipun harga TBS kelapa sawit saat ini telah mencapai Rp 2.200/kg, namun yang diterima petani mandiri masih jauh di bawahnya.

Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Bengkulu, Bando Amin mengatakan, harga TBS kelapa sawit petani mandiri hingga saat ini belum terjamin.

"Harga TBS di tingkat petani mandiri masih di bawah Rp 2.000/kg, makanya harusnya ada jaminan harga untuk mereka," kata Bando, kemarin.

Menurut Bando, pemerintah jangan hanya memberikan jaminan harga bagi para tengkulak yang menjual TBS ke pabrik. Tetapi juga bisa memberikan jaminan harga kepada petani kelapa sawit.

"Harusnya ada jaminan untuk petani, harga Rp 2.200 itu kan harga untuk tengkulak yang menjual ke pabrik," ujarnya.

Ia mengatakan, selama ini petani banyak dipermainkan soal harga TBS kelapa sawit. Petani mandiri sama sekali belum menerima harga TBS sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

"Kan lucu, harusnya pemerintah itu melindungi semua petani kelapa sawit, tapi ini belum sama sekali. Harga yang ditetapkan pemerintah hanya menguntungkan petani plasma dan tengkulak kelapa sawit. Sementara petani kelapa sawit mandiri masih dirugikan," tandasnya.

"Kita minta pemerintah jangan hanya menetapkan harga di tingkat pabrik saja, harga di tingkat petani mandiri juga harus dipikirkan," tutupnya.
 

Komentar Via Facebook :