Berita / Kalimantan /
Petani Mulai Ragu dengan Bursa Sawit Indonesia: Hanya PHP Melulu
Samarinda, elaeis.co - Daru Widiyatmoko mengaku ragu dan tidak yakin dengan realisasi kebijakan Bursa Komoditi (Bursa CPO) yang beberapa waktu lalu digaungkan pemerintah.
Sebab, hingga saat ini kebijakan yang digadang-gadang Menteri Perdagangan dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) yang katanya akan resmi terbentuk pada akhir Juni lalu, belum juga diluncurkan.
"Saya belum yakin," kata Wakil Ketua DPW Apkasindo Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tersebut.
Terlebih dengan adanya bocoran bahwa ekspor CPO nantinya akan diatur lewat Bursa Sawit tersebut. Daru menilai pemerintah hanya memberikan harapan palsu kepada para petani kelapa sawit.
"Hanya PHP melulu," cetusnya.
Menurutnya, pemerintah tidak serius menghadirkan program yang diklaim akan menjadi patokan harga CPO di Nusantara itu. Sebab, menurutnya, jika pemerintah serius, maka kebijakan itu akan segera direalisasikan. Terlebih potensinya akan sangat membantu petani.
"Petani berharap program Bursa CPO ini segera terealisasi. Sehingga harga CPO ditentukan sendiri oleh Indonesia dan harga kelapa sawit petani menjadi naik dan stabil," tandasnya.
Komentar Via Facebook :