Berita / Nusantara /
PKS Harus Patuh, Bupati Diminta Tegas
Bengkulu, elaeis.co - Semua pabrik kelapa sawit (PKS) di Provinsi Bengkulu masih membeli tandan buah segar (TBS) petani di bawah harga yang ditetapkan Pemprov, Rp 2.815 per Kg dengan toleransi 5 persen.
Gubernur Bengkulu, H Rohidin Mersyah meminta kepada setiap pabrik agar mematuhi penetapan harga tersebut.
"Kepada GAPKI dan pabrik kelapa sawit di Bengkulu, tolong patuhi harga itu. Tentu harga itu bukan masuk posisi rugi," kata Rohidin, kemarin.
Rohidin juga meminta agar bupati dan wali kota yang memiliki kewenangan penuh untuk melakukan pengawasan dan menindak tegas pabrik-pabrik yang tidak patuh di daerahnya. Untuk mengantisipasi pabrik nakal, kata Rohidin, diperlukan pengawasan internal.
"Ketegasan bupati/wali kota memang dibutuhkan, agar harga sawit yang ditetapkan Pemprov benar-benar dipatuhi pabrik," kata dia.
"Apalagi Menteri Pertanian telah mengeluarkan surat edaran agar bupati/wali kota segera melakukan pengawasan terhadap harga yang telah disepakati. Jadi silahkan disesuaikan dengan wilayah masing-masing," pungkasnya.
Komentar Via Facebook :