Berita / Serba-Serbi /
Pupuk Hayati Cair ini Bisa Dipakai Buat Tanaman dan Ternak
Rengat, elaeis.co - Orang sering kali menyamakan pupuk hayati dengan pupuk organik. Tapi, Agus Salim, seorang inovator pupuk hayati, mengatakan, pemahaman seperti itu keliru.
"Pupuk hayati levelnya di atas pupuk organik," katanya kepada elaeis.co, kemarin.
"Sepertinya sepele, namun bisa berakibat fatal jika terdapat kesalahan dalam menggunakannya," tambahnya.
Menurutnya, dalam praktiknya bisa saja satu pupuk organik mengandung agen hayati yang sama dengan pupuk hayati.
"Meski begitu, tidak semua pupuk organik yang mengandung mikro organisme hidup bisa dikatakan sebagai pupuk hayati. Kecuali kondisi mikro organismenya memenuhi syarat kualitas tertentu," jelasnya.
Agus Salim saat ini membuat pupuk hayati dalam jumlah banyak bekerja sama dengan Koperasi Karya Serumpun, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau. Produknya dinamai Pupuk Hayati Cair Daun Bambu.
Menurutnya, pupuk hayati ini benar-benar murni karya anak bangsa dan dibuat dari bahan-bahan alam Indragiri Hulu.
"Bisa dipergunakan untuk semua jenis tanaman baik perkebunan dan pertanian. Bahkan untuk peternakan, seperti ikan, juga bisa. Produk ini ramah lingkungan," jelasnya.
Dia mengklaim pupuk cair tersebut sudah diaplikasikan ke tanaman kelapa sawit anggota Kelompok Tani Karya Serumpun sejak dua tahun lalu. "Alhamdulillah hasilnya bagus.
Dia menambahkan bahwa teknik membuat pupuk hayati itu diperolehnya lewat percobaan dan penelitian yang cukup lama.
"Sudah saya tekuni sejak 2008 lalu. Mulai dari Provinsi Kalimantan Timur, Wamena di Papua, Jambi, dan Aceh. Kalau di Riau, sudah semua kabupaten saaya datangi hingga akhirnya dibina oleh Koperasi Karya Serumpun," paparnya.
"Pupuk hayati ini tidak hanya untuk kebutuhan petani binaan, saya juga menjual ke pekebun dari luar jika ada pesanan," imbuhnya.
Komentar Via Facebook :