https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Rawan Terjangkit PMK, Petani Kelapa Sawit di Bengkulu Utara Diminta Vaksinasi Kambing

Rawan Terjangkit PMK, Petani Kelapa Sawit di Bengkulu Utara Diminta Vaksinasi Kambing

Petugas Puskeswan saat memvaksinasi kambing milik petani sawit di Bengkulu Utara. Foto: Sangun Doya.


Bengkulu, Elaeis.co - Petani Kelapa Sawit di Kecamatan Putri Hijau dan Kecamatan Marga Sakti Sebelat (MSS), Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu diimbau untuk memvaksinasi kambing-kambingnya ke Puskeswan setempat. Tindakan ini dilakukan mengingat saat ini kambing rawan terjangkit wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Kepala Puskeswan Putri Hijau Kabupaten Bengkulu Utara, Eri Zul SPt mengatakan, dalam rangka mencegah kambing milik petani sawit di 
Kecamatan Putri Hijau dan Kecamatan MSS, Kabupaten Bengkulu Utara terjangkit PMK, pihaknya memberikan vaksinasi PMK secara gratis. Ini dilakukan agar dua Kecamatan penghasil kambing tersebut bebas dari PMK.
"Untuk mencegah kambing yang dimiliki petani sawit terjangkit PMK, pihaknya memberikan vaksinasi gratis," kata Eri, Rabu 13 Maret 2024.

Baca Juga: Serikat Tani Bengkulu Desak Perusahaan Sawit Bangun Kebun Plasma

Eri menambahkan, pihaknya telah menyiapkan 1.000 dosis vaksin PMK secara cuma-cuma khusus untuk ternak kambing. Itu dilakukan mengingat mayoritas petani sawit di daerah ini memelihara kambing.
"Sebelumnya kami menyediakan vaksin PMK untuk sapi dan kerbau. Namun, karena di daerah ini banyak kambing makanya kami sediakan dosis vaksin untuk kambing," tambah Eri.

Baca Juga: Dukung Sektor Kelapa Sawit, Polsek di Bengkulu Utara Tambal Jalan Berlubang

Kegiatan vaksinasi PMK gratis ini mendapat apresiasi dari para petani kelapa sawit di wilayah tersebut. Mereka menyambut baik inisiatif Puskeswan Putri Hijau dalam memprioritaskan vaksinasi untuk kambing. 
"Kami merasa terbantu dengan adanya vaksinasi gratis ini. Semoga bisa mencegah penyebaran PMK di peternakan kami," ujar Maman (46), salah seorang petani kelapa sawit di Kecamatan MSS.

Baca Juga: Petani Sawit Bisa Ikut Program Magang ke Jepang

Meski demikian, Maman mengaku, masih ada tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan vaksinasi ini. Salah satunya adalah keterbatasan akses transportasi bagi petani sawit yang tinggal di daerah terpencil. 
"Kami berharap pihak berwenang bisa berusaha untuk mengatasi hambatan ini dengan menggelar layanan vaksinasi keliling," pungkasnya.

Baca Juga: Baik Bener, Pemerintah Bengkulu Utara Akan Bagikan Bibit Padi dan Ikan Gratis ke Petani Sawit

Sementara itu, Bupati Bengkulu Utara, Mian mengatakan, dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan wabah PMK dapat segera teratasi di wilayah tersebut. Hal ini tidak hanya akan melindungi ternak petani, tetapi juga akan mendukung keberlangsungan ekonomi masyarakat petani kelapa sawit di Bengkulu Utara.
"Kami ingin seluruh ternak milik petani sawit di vaksin PMK, karena ini demi kesejahteraan mereka," pungkasnya.


 

Komentar Via Facebook :