Berita / Internasional /
Rokok Marlboro Bakal Tak Dijual Lagi Di Negara Ini
Jakarta, Elaeis.co - Philip Morris International berencana berhenti menjual rokok di Jepang dalam 10 tahun mendatang. Langkah itu menyusul revisi UU Promosi Kesehatan yang mulai berlaku tahun lalu yang melarang merokok di restoran akibat asap yang ditimbulkan.
Dikutip CNBC Indonesia dari Nikkei Asia, Jumat (7/5), Jacek Olczak, mengatakan, Jepang akan menjadi masyarakat bebas rokok dalam 10 tahun. "Philip Morris secara bertahap menarik diri dari produk tembakau gulung selama 10 hingga 15 tahun ke depan," katanya.
Raksasa produk tembakau Amerika Serikat (AS) itu membuat rokok hangat tanpa asap untuk mengakali larangan polusi asap. Rokok hangat ini memungkinkan pengguna menghirup uap yang dihasilkan oleh elemen pemanas yang tidak melepaskan asap.
Industri tembakau meyakini, produk yang dipanaskan juga menghasilkan lebih sedikit zat berbahaya dari pada rokok konvensional.
Philip Morris menguasai 70% pangsa pasar Jepang untuk produk-produk semacam itu dan menyisihkan Japan Tobacco, dengan 10%, dan British American Tobacco, dengan 20%.
Philip Morris sendiri sejauh ini telah menjual produk itu di 66 negara. Olczak mengatakan dia ingin meningkatkannya menjadi 100 pada tahun 2025.
Selain itu, Olczak mengatakan bahwa Philip Morris akan berkomitmen penuh untuk mengembangkan fungsi verifikasi usia untuk mencegah anak di bawah umur merokok.
Di Asia, produk tembakau tanpa asap dijual secara nasional di Jepang dan Korea Selatan, dan tersedia di beberapa kota di Malaysia dan Filipina.
Komentar Via Facebook :