Berita / Sumatera /
Sawit Jadi Andalan Provinsi Bengkulu di Masa Pandemi
Jakarta, Elaeis.co - Sama seperti provinsi lain di Pulau Sumatera, Provinsi Bengkulu menjadikan perkebunan kelapa sawit sebagai andalan dan penopang ekonomi di masa pandemi Covid-19. Pemprov Bengkulu bersama stakeholder sawit telah melakukan sejumlah langkah agar perkebunan sawit bisa semakin diandalkan.
"Pertumbuhan sektor pertanian yang cukup positif di tengah kepungan pandemi Covid-19 tetap dapat menopang ekonomi Bengkulu. Luas perkebunan untuk seluruh komoditas di Bengkulu mencapai 533.600 hektar, baik kopi, aren, sawit, kelapa, dan lainnya. Namun perkebunan sawitlah yang menjadi andalan Bengkulu saat ini," kata Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Hamka Sabri.
Hal itu diungkapkannya saat mewakili Gubernur Rohidin Mersyah dalam workshop bertajuk "Mengurai Perkebunan Bengkulu di Era Pandemi Menuju Bengkulu Tangguh, Bengkulu Tumbuh" yang digelar secara daring oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Bengkulu, Selasa (2/11/2021).
Kata Hamka, peningkatan kualitas perkebunan sawit terus dijalankan, termasuk di kalangan petani sawit seperti dengan mendukung keikutsertaan pada program peremajaan sawit rakyat (PSR), mendukung pengadaan bibit berkualitas, dan penyediaan sarana dan prasarana (sarpras) yang memadai.
Dalam kesempatan itu, Kepala BPS Bengkulu Win Rizal mengakui dari data yang ada terlihat kalau subsektor perkebunan mampu tumbuh sebesar 1,79 persen selama tahun 2021.
"Hal ini menjadi angin segar bagi Bengkulu sehingga pemerintah setempat perlu lebih memberikan perhatian agar produk yang dihasilkan semakin berkualitas dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Sementara itu M Habibuloh selaku Deputi Statistik Bidang Produksi BPS Pusat berharap seluruh stakeholder perkebunan di Bengkulu berpartisipasi aktif dalam menyediakan data perkebunan yang dibutuhkan oleh BPS Pusat. Program itu dinamakan Sedia Data Perusahaan Perkebunan Melalui SKB Online (SEDAPP Online).
Data yang dikumpulkan, kata Habibuloh, berasal dari berbagai subsektor perkebunan seperti kopi, karet, sawit, teh, kelapa, dan lainnya.
"Data perkebunan yang dimiliki dapat menunjang pembangunan Provinsi Bengkulu. Semua data perkebunan yang ada di SEDAPP Online bisa diakses oleh segenap lapisan masyarakat," tegas Habibuloh.
Komentar Via Facebook :