Berita / Nusantara /
Sawit Mahal, Penjualan Mobil di Aceh Singkil Laris Manis
Aceh, Elaeis.co - Tingginya harga penjualan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit saat panen raya, berimbas pada bisnis jual beli mobil di Kabupaten Aceh Singkil.
Saprudin pemilik Jasa Mobil di kawasan Tanah Bara, Kecamatan Gunung Meriah, merasakan dampak dari tingginya harga sawit.
Dagangan mobilnya laris manis.Ia bahkan bisa menjual lima unit mobil dalam sebulan. Padahal tadinya penjualan mobil sempat lesu, akibat diterpa pandemi Corona Virus Deseasis 2019 (Covid-19).
"Rabu kemarin lakunya sampai lima unit," kata Saprudin dikutip dari Tribunnews, Minggu (28/3).
Tingginya permintaan mobil bekas, membuat harga pembelian yang biasa dilakukan di Medan oleh para pedagang mobil di Aceh Singkil, naik.
Selain naik, juga kesulitan mencari mobil yang sesuai dengan permintaan pasar. "Unitnya tidak ada, susah cari dan naik harga dari sebelumnya," jelas Saprudin.
Sementara itu, harga sawit yang merupakan komoditas unggulan di Aceh Singkil, di tingkat petani Rp 1.600 per kilo. Harga tersebut terbilang tinggi, saat produksi kelapa sawit sedang banyak.
Biasanya harga sawit di bawah seribu, ketika sedang panen raya. Terus melejitnya harga sawit saat panen raya membuat petani Aceh Singkil, memasuki masa keemasan.
Setelah sebelumnya selalu dihadapkan pada persolan tidak bersahabatnya harga. Petani berharap, harga sawit bertahan di atas Rp 1.500 per kilo.
Komentar Via Facebook :