Berita / Serba-Serbi /
Sejumlah Puskesmas Tutup, Gubernur Riau Minta Dibuka Kembali
Pekanbaru, Elaeis.co - Gubernur Riau Syamsuar mendapat laporan adanya Puskesmas yang tutup. Padahal, situasi pandemi Covid-19 Riau sedang meningkat drastis.
Syamsuar langsung meminta agar seluruh Puskesmas di kabupaten dan kota untuk tetap dibuka. Itu sebagai upaya melayani masyarakat di saat pandemi Covid-19 saat ini.
Syamsuar tidak menyebutkan Puskesmas mana saja yang tutup tersebut. Padahal, di saat pandemi Covid-19 ini, pelayanan fasilitas kesehatan (Faskes) tidak dibenarkan tutup.
"Ada Puskesmas yang kita temukan tutup. Harapan saya, di masa pandemi COVID-19 ini, semua fasilitas kesehatan termasuk Puskesmas kiranya dapat dibuka," tegas Syamsuar, Kamis (27/5).
Syamsuar menyebutkan, jika tenaga kesehatan (Nakes) di Puskesmas itu, kurang, dia berharap untuk tetap memaksimalkan yang ada. Caranya, dengan membagi waktu kerja atau shift bergantian bagi Nakes, sehingga mereka tidak merasa kelelahan.
"Kita akan memfokuskan RS Petala Bumi salah satu rumah sakit yang khusus menangani pasien Covid-19. Kita juga telah menambah fasilitas dan kapasitas tempat tidur bagi pasien Covid-19 di RS Petala Bumi," jelasnya.
Selain itu RSUD Arifin Achmad juga ditambah kapasitasnya, termasuk Rumah Sakit Universitas Riau. Untuk RS Unri telah siap menyediakan 100 tempat tidur, termasuk Ruang ICU.
"Semua ini adalah upaya kami untuk memberikan pelayanan bagi pasien Covid-19 yang memang semakin tinggi jumlahnya. Semua fasilitas akan kita tambah di rumah sakit tersebut," tuturnya.
Untuk diketahui, jumlah penambahan pasien positif Covid-19 di Riau pada Rabu (26/5) sebanyak 739 kasus. Jumlah itu paling banyak di seluruh Indonesia. Padahal, Presiden Joko Widodo sepekan lalu mengunjungi Riau dan mengecek vaksinasi massal di Pekanbaru.
Meski Jokowi mewanti-wanti agar semua pihak segera menekan jumlah pasien Covid, namun Riau justru berada di peringkat 1 nasional penyumbang kasus harian terbanyak sepanjang pandemi Covid-19 melanda.
Di bawah Riau, ada Jawa Barat dengan total 660 kasus. Dlkemudian disusul DKI Jakarta 617 kasus.
"Penambahan pasien Covid-19 hari ini 739 kasus. Lalu penambahan angka kematian ada 27 pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Sementara ada 347 pasien positif yang dinyatakan sembuh," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir.
Mimi berharap, dengan situasi ini masyarakat dapat melaksanakan anjuran Pemerintah untuk menerapkan 5 M saat di rumah dan di luar rumah.
''Rabu ini Riau berada di peringkat teratas penambahan terkonfirmasi Covid-19, maka kami himbau masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan,'' ucap Mimi.
Komentar Via Facebook :