Berita / Serba-Serbi /
Sekda Inhu Warning Armada CPO dan Batubara. Ada Apa?
Rengat, elaeis.co - Diinformasikan kepada pengemudi armada dengan kapasitas beban berat seperti mobil Crude Palm Oil (CPO) dan batubara untuk sementara tidak menggunakan badan Jalan Lintas Rengat - Kuala Cenaku untuk sampai ke pelabuhan.
"Hal ini mengingat daerah di dua kecamatan tersebut masih terendam banjir. Rumah-rumah pada terendam air hingga meluber ke akses lalulintas, dan warga untuk sementara telah diungsikan di beberapa posko," kata Hendrizal, Sekretaris Daerah (Sekda) Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau.
Sekda Hendrizal me-warning para pengguna jalan, pasalnya apabila muatan berat terus melintas dengan kondisi air mengakibatkan aspal yang ada bisa cepat rusak.
"Mohon izin pak Kapolres Inhu, jika berkenan arus lalulintas pengangkut CPO dan batubara untuk sementara waktu dialihkan ke arah selatan, yakni dari arah Pematang Reba - Pangkalan Kasai," ujarnya dalam sambutan saat penyerahan bantuan paket sembako dari PT Teso Indah dan PT Sinar Peranap Perkasa di Halaman Kantor Bupati Inhu, Selasa (16/1) kemarin.
Menurutnya, persoalan ini sudah didiskusikan dengan Dinas Perhubungan, Camat Kuala Cenaku dan Rengat dalam sebuah rapat. Sehingga keadaan badan jalan tetap aman tanpa antrian yang panjang.
Sisi lain, mengingat masyarakat di sana masih mengungsi di tenda-tenda pengungsian yang berdiri di Kuala Cenaku dan Desa Rawa Sekip. "Saat ini kurang lebih ada 600 jiwa mengungsi di objek wisata Danau Raja," ungkapnya.
Komentar Via Facebook :