https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Sempat Nolak, Kini 2 PKS di Mukomuko Beli Sawit Petani, Tapi...

Sempat Nolak, Kini 2 PKS di Mukomuko Beli Sawit Petani, Tapi...

Ilustrasi- tandan buah segar kelapa sawit milik petani di Kabupaten Siak, Riau. (Sahril/Elaeis)


Bengkulu, elaeis.co - PT Muko Muko Indah Lestari (MMIL) dan PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (SSJA) kembali membeli TBS dari petani setelah sebelumnya menolak pembelian.

Kedua perusahaan itu sebelumnya masuk kedalam lima perusahaan pabrik minyak sawit mentah di Kabupaten Mukomuko yang tidak membeli TBS dari petani.

Ketiga pabrik yang belum menampung TBS dari petani yakni  PT Sentosa Sejahtera Sejati (SSS), PT Gajah Sakti Sawit (GSS) dan PT Karya Agro Sawitindo (KAS).

“Di Mukomuko, dua pabrik yang sebelumnya tidak membeli TBS dari petani, kini kembali membeli. Sedangkan tiga pabrik lagi masih berlanjut tidak membeli TBS dari petani. Tapi ketiga pabrik itu masih beroperasi. Cuman tak beli TBS petani," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Apriansyah kepada elaeis.co, Rabu (8/6).

Kendati membeli TBS dari petani, PT MMIL dan PT SSJA membatasi pembelian maksimal 150 ton per hari.

"Iya, mereka batasi. Yang jelas, tanki timbun CPO kedua pabrik itu  belum penuh. Walau begitu, jika penjualan CPO tak kunjung lancar, tidak menutup kemungkinan pabrik-pabrik tersebut juga akan  kembali menghentikan pembelian TBS,” kata dia.

Apriansyah juga mengatakan, Pemkab Mukomuko tidak bisa berbuat banyak soal penjualan CPO hingga murahnya harga TBS yang membikin petani kecewa. 

“Yang bisa kita lakukan hanya sebatas mengumpulkan seluruh informasi, pemantauan hingga mengecek tangki timbun CPO di pabrik-pabrik, dan melaporkan hasil pantauan ke Pemprov Bengkulu. Hanya sebatas itu yang bisa kita lakukan saat ini," pungkasnya.

Komentar Via Facebook :