Banda Aceh, elaeis.co - Harga pembelian tandan buah segar (TBS) di sejumlah pabrik kelapa sawit (PKS) di Provinsi Aceh berubah. Informasi perubahan harga disampaikan kepada para penyuplai TBS yang memiliki surat pemesanan atau delivery order (DO) sebagai panduan untuk bertransaksi dengan petani.

Dari informasi yang diterima elaeis.co dari sejumlah petani sawit di Aceh, Selasa (15/2/2022), kebanyakan PKS mengumumkan kenaikan harga, namun ada juga yang sudah mengumumkan mau menurunkan harga.

Kenaikan itu ada yang mulai berlaku tanggal 14 Februari kemarin. Di PT Perkebunan Lembah Bhakti (PLB) 1, anak usaha PT Astra Agro Lestari (AAL), yang berkedudukan di Kotamadya Subulussalam, misalnya, harga TBS mengalami kenaikan menjadi Rp 2.900/Kg.

Di Aceh Timur, harga TBS di PT Anugerah Fajar Rezeki naik menjadi Rp 2.930/kg, sementara di PKS milik PT Bumitama Daya Agrotamas (BDA) naik Rp 40 menjadi Rp 2.835/kg.

Dari Kabupaten Singkil dilaporkan, PT Singkil Sejahtera Makmur (SSM) menaikkan harga pembelian TBS Rp 50 menjadi Rp 2.900/kg.

Sedangkan di PT Bangun Sempurna Lestari (BSL) yang beralamat di Desa Buluh Dori, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, harga TBS naik Rp 50 menjadi Rp 2.900/kg. Kenaikan ini mulai berlaku Selasa  (15/2/2022) sampai perubahan harga yang ditentukan kemudian.

Kenaikan juga terjadi di PT Global Sawit Semesta (GSS) yang juga berkedudukan di Kota Subulussalam, yakni sebesar Rp 30 menjadi Rp 2.900/kg.

Namun PT Surya Panen Subur (SPS) 2 justru mengumumkan akan menurunkan harga pembelian TBS menjadi Rp 2.450/kg. Perusahaan yang berkedudukan di Desa Sumber Bakti, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, ini akan menerapkan harga baru itu mulai besok, Rabu (16/2/2022).