https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Soal PSR, Capaian Provinsi Ini di Atas Rata-rata

Soal PSR, Capaian Provinsi Ini di Atas Rata-rata

Peremajaan kebun sawit rakyat (Dede, Rakyat Aceh)


Palembang, Elaeis.co - Capaian pelaksanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di Provinsi Sumatera Selatan (sumsel) sama persis dengan provinsi sentra perkebunan sawit lainnya. Target tahunan yang dibebankan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) ke setiap provinsi sejak tahun 2017 tak pernah tercapai 100 persen.

"Kalau bicara target, ya pasti enggak pernah tercapai. Tapi perlu diketahui, capaian Sumsel selalu di atas rata-rata, di atas provinsi lain dalam pencapaian target lahan yang ikut PSR," kata Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Dinas Perkebunan Sumatera Selatan, Rudi Alpian, kepada Elaeis.co, Rabu (8/9/2021).

Sampai Agustus tahun ini, menurutnya, luas lahan perkebunan sawit rakyat yang sudah masuk tahapan rekomendasi teknis (Rekomtek) mencapai lebih 7.000 hektar. Target yang diberikan BPDPKS tahun ini mencapai 22.300 hektar.

"Di awal bulan ini kami baru saja melakukan tanam perdana untuk program PSR yang diperuntukkan bagi 350 keluarga petani sawit di kawasan perkebunan sawit rakyat di Kabupaten Ogan Komering Ilir," ungkapnya.

Harri Candra, Plh Kepala Bidang Kelembagaan Usaha dan Penyuluhan Dinas Perkebunan Sumsel, menambahkan, target PSR Sumsel tahun lalu mencapai 22.000 hektar.

"Targetnya hampir sama dengan tahun ini. Bedanya, tahun lalu luas lahan yang ikut PSR mencapai 14.000 hektar. Lebih 50 persen realisasinya, tertinggi dibandingkan provinsi lain," bebernya.

Ia memprediksi pencapaian target PSR tahun ini sulit melampaui realisasi tahun lalu. Apalagi sejak 1 September 2021 BPDPKS mengubah prosedur pencairan dana PSR.

"Tapi mudah-mudahan saja bisa mendekati target. Kan biasanya baru ketahuan menjelang akhir tahun. Biasanya bulan Oktober atau November, baru ketahuan itu berapa jumlah yang bisa ikut PSR, berapa yang belum," tukasnya.

Disinggung mengenai rekomtek PSR seluas 7.000 yang sudah disetujui, Harri merinci lahan-lahan itu tersebar di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Muara Enim, Lahat, Banyuasin, dan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). "Muba dikenal sebagai kabupaten tertinggi di Indonesia dalam hal pencapaian PSR," tutupnya.

Komentar Via Facebook :